Ketakutan sering kali muncul dari rasa tidak berdaya atau tidak bisa mengendalikan sesuatu. Saya belajar untuk fokus hanya pada hal-hal yang bisa saya kontrol. Misalnya, jika saya merasa cemas tentang pekerjaan, saya akan fokus pada langkah-langkah yang bisa saya ambil untuk memperbaiki kualitas pekerjaan saya, bukan pada hasil akhir yang belum tentu saya bisa kendalikan.
Ketakutan dan kekhawatiran adalah bagian dari kehidupan kita. Tidak ada yang bisa menghindarinya sepenuhnya. Namun, dengan memahami bahwa ketakutan itu wajar, serta belajar cara-cara untuk menghadapinya, kita bisa mengurangi dampaknya dan tetap melangkah maju. Saya yakin, semakin kita berani menghadapi ketakutan kita, semakin kita berkembang menjadi pribadi yang lebih kuat dan lebih siap menghadapi tantangan hidup.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H