Setelah 3 laga yang hebat sebagai pelatih sementara MU dan kini memutukan mundur dari staf kepelatihan, Carrick meninggalkan pertanyaan-pertanyaan yang hanya waktu bisa menjawabnya, berapa lama ia akan istirahat? di periode selanjutnya dia akan bekerja dimana? apakah mulai meniti karir sebagai pelatih dari klub tingkat menengah? apakah kembali ke staf kepelatihan MU? dan sederet pertanyaan lainnya. Namun secara pribadi, aku lebih berharap Carrick mulai meniti karir sebagai pelatih, seperti halnya Gerrard yang kini memegang jabatan pelatih aston villa dan Xavi yang menajadi pelatih Barcelona.
Bagaimana cara Carrick membangun kembali kepercayaan diri MU, bagaimana cara Carrick memaksimalkan potensi pemainnya, termasuk Sancho, De Gea, Fernandes, dan juga Ronaldo, bagaimana Carrick menjinakkan ego pemain bintang untuk mengikuti strateginya, seperti ketika memutuskan untuk mencadangkan Ronaldo. Itu adalah hal-hal luar biasa yang telah Carrick tunjukkan selama 3 pertandingan menangani MU. Kedatangan Carrick lagi sebagai pelatih utama tentu saja pantas untuk dinantikan, sehingga bisa menyaksikan  aksi-aksi hebatnya dari pinggir lapangan dan gelar-gelar apa saja yang diperolehnya sebagai pelatih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H