d. Mencari kemandirian emosional dari orang tua dan orang dewasa lainnya, dengan cara membebaskan sifat kekanak-kanakan yang selalu menggantungkan diri pada orang tua, mengembangkan sikap perasaan tertentu kepada orang tua tanpa menggantungkan diri padanya, dan mengembangkan sikap hormat kepada orang dewasa tanpa menggantungkan diri padanya.
e. Mencapai jaminan kebebasan ekonomis, dengan merasakan kemampuan membangun kehidupan sendiri.
f. Memilih dan menyiapkan pekerjaan, dengan memilih pekerjaan yang memerlukan kemampuan serta mempersiapkan pekerjaan.
g. Persiapan untuk memasuki kehidupan berkeluarga, dengan mengembangkan sikap yang positif terhadap kehidupan berkeluarga, khususnya remaja putri, termasuk di dalamnya kesiapan untuk mempunyai anak (reproduksi).
h. Mengembangkan keterampilan intelektual, dengan mengembangkan konsep tentang hukum, politik, ekonomi, dan kemasyarakatan.
i. Mencapai dan mengharapkan tingkah laku sosial yang bertanggung jawab, dengan cara berpartisipasi sebagai orang dewasa yang bertanggung jawab dalam kehidupan masyarakat dan mampu menjunjung nilai-nilai masyarakat dalam bertingkah laku.
j. Memperoleh nilai-nilai dan sistem etika sebagai pedoman dalam bertingkah laku, dengan membentuk suatu himpunan nilai-nilai sehingga memungkinkan remaja mengembangkan dan merealisasikan nilai-nilai dan memegang suatu gambaran dunia untuk kepentingan hubungan dengan individu lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H