Mohon tunggu...
Ali Rahman
Ali Rahman Mohon Tunggu... Konsultan - Penggiat UMKM dan Aktivis Lingkungan Hidup

Aktif dalam upaya membangun komunitas UMKM naik kelas dan upaya pelestarian lingkungan hidup.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Hidup 1000 Tahun

13 Agustus 2024   08:24 Diperbarui: 13 Agustus 2024   09:19 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku ingin hidup seribu tahun.  Aku ingin lari marathon bersama cicit tercinta di usia 80 tahun nanti.  Hidup sehat, bugar dan bahagia adalah dambaan semua manusia.  Ada banyak harapan dan cita-cita ketika kita dikaruniai nikmat sehat.  

Kesehatan menjadi barang yang mahal untuk kondisi saat ini. Polusi telah menjadi teman keseharian bagi banyak manusia.  Makanan berpengawet, berpemanis buatan dan diproduksi untuk jangka waktu yang lama telah mejadi hidangan utama manusia di abad modern.  

Stres karena menghadapi kemacetan telah mejdi fenomena dan pemicu meningkatnya angka sakit jiwa. Penelitian membuktikan 1 dari 5 orang indonesia mengidap sakit mental.  

Tidak heran akhir-akhir ini kasus kematian karena bunuh diri, pembunuhan dan ODGJ semakin merebak menghiasai kanal-kanal media sosial.

Sepertinya sulit menghindarkan diri dari  gaya hidup seraba instan sebagai bagian dari ekosistem kehidupan modern saat ini.  Adanya kemudahan transportasi on line semakin menguatkan perilaku serba praktis.  

Makanan bisa secepat kilat dinikmati tanpa harus ribet memasak di dapur.  Generasi milenial barangkali tidak tahu wujud segar dari ikan sepat dan ikan gabus.  Tahunya sudah dalam bentuk semur ikan atau pepes ikan gabus. 

Anak milenial barangkali tidak tahu bentuk utuh dari buah labu.  Itu semua buah dari gaya hidup seraba instan dan serba praktis.  

Anak-anak lebih mengenal presiden rusia dari pada nama Ketua RT dilingkungan rumahnya. Derasnya arus informasi melalui kanal-kanal media sosial telah membanjiri ruang pikir semua generasi.  Itulah paradox kehidupan modern yang mau tidak mau, suka tidak suka kita semua saat ini hidup di dalamnya.

Slow living dan clean eating

Slow living merupakan antitesa dari gaya hidup serba cepat, serba instan dan serba praktis.  Saat ini orang mulai jenuh dengan kehidupan yang terlalu cepat berputar.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun