Mohon tunggu...
Alip Yog Kunandar
Alip Yog Kunandar Mohon Tunggu... Penulis - Bukan Pemikir, Meski Banyak yang Dipikirin

Dosen Ilmu Komunikasi UIN Jogja, yang lebih senang diskusi di warung kopi. Menulis karena hobi, syukur-syukur jadi profesi buat nambah-nambah gizi. Buku: Memahami Propaganda; Metode, Praktik, dan Analisis (Kanisius, 2017) Soon: Hoax dan Dimensi-Dimensi Kebohongan dalam Komunikasi.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kuterima Pengunduran Dirimu, Chris!

15 Maret 2021   17:28 Diperbarui: 15 Maret 2021   17:31 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Alip Yog Kunandar

Ya. Itu memang bukan hal yang bisa dibanggakan. Degradasi sudah membayang. Tak ada lagi yang bisa dilakukan selain mempertahankan harga diri, tak jadi bulan-bulanan atau bahkan lumbung gol tim lain.

Lalu fans-fans palsu itu mulai berulah. Menerormu, meneror pemainmu. Habis manis sepah dibuang.

Ketika dua hari lalu kau memutuskan untuk resign, menyerahkan jabatanmu kepada klub, pilu rasanya melihatmu berlinang air mata saat diwawancarai wartawan. 

Pengorbananmu selama ini, cintamu kepada klub masa kecilmu, dibayar dengan tudingan dan fitnah. Bahkan ketika kau sudah mundur pun, diedarkan pula cerita bahwa kau dipecat. Padahal jelas, kau RESIGN bukan FIRED (seperti diucapkan Donald Trump dalam acara The Apprentice).

Sudahlah Chris, abaikan saja mereka yang tak tahu berterimakasih. Pengunduran dirimu kuterima. Kau berhak bahagia bersama dengan klub lain. Aku percaya, akan ada  klub lain yang membutuhkan tenaga, pikiran, dan juga dedikasimu.

Aku tak khawatir soal itu. Aku hanya kasihan melihat anak-anakmu setelah kau pergi. Lihat saja, mereka dibantai Leicester 5-0 sehari setelah kau meninggalkan mereka. 

Bukan salahmu, Chris, bukan tanggungjawabmu lagi. Pengabdianmu sudah cukup, sudah berakhir. Waktunya mengukir prestasi di tempat lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun