Mohon tunggu...
Alip Yog Kunandar
Alip Yog Kunandar Mohon Tunggu... Penulis - Bukan Pemikir, Meski Banyak yang Dipikirin

Dosen Ilmu Komunikasi UIN Jogja, yang lebih senang diskusi di warung kopi. Menulis karena hobi, syukur-syukur jadi profesi buat nambah-nambah gizi. Buku: Memahami Propaganda; Metode, Praktik, dan Analisis (Kanisius, 2017) Soon: Hoax dan Dimensi-Dimensi Kebohongan dalam Komunikasi.

Selanjutnya

Tutup

Balap Pilihan

Mengintip Livery Tim Motogp 2021

4 Maret 2021   17:27 Diperbarui: 4 Maret 2021   17:35 930
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Foto: motorsport.com
Foto: motorsport.com
Meski belum resmi dirilis, tapi bocorannya sudah banyak, dan tak jauh berbeda dengan tahun lalu. Bakalan ada tiga pebalap yang menggunakan motor ini. Siap-siap saja susah mengenalinya (kecuali jika nomornya terlihat), yakni Lorenzo Savadori, Brandley Smith, dan Aleix Espargaro. Dengan warna dasar hitam yang ditambah dengan 'trikolor' bendera Italia (merah, putih, hijau) membuat perpaduan warnanya menjadi tak enak dilihat. Dua sponsor, Sky Q dan Aprilia di bagian pelindung mesin tampak berebut mencuri perhatian.

6. Suzuki Ecstar

Foto: motogp.com
Foto: motogp.com
Suzuki juga belum secara resmi mempublikasikan motor yang akan digunakan musim 2021 ini, rencananya baru akan dirilis tanggal 6 Maret nanti. Sebagai Juara musim lalu, mungkin mereka ingin 'Save the Best for Last.' Berkaca dari desain musim lalu, tampaknya tidak akan jauh berbeda. Musim lalu, motor yang digunakan Joan Mir dan Alex Rins ini berkelir 'biru Suzuki' dengan paduan warna perak. Dari banyak bocoran, warna perak itu akan dihilangkan dan kembali menjadi full biru, dan warna perak akan digunakan untuk tulisan 'Suzuki' yang besar, dari depan sampai buntut. Aksen tambahannya adalah warna hijau lemon dan putih. Jika ya, meski tak buruk, soal desain, rasanya sulit untuk jadi yang terbaik.

7. Petronas Yamaha

Foto: topgear.com.my
Foto: topgear.com.my
Ini motor yang akan banyak diamati nantinya. Bukan apa-apa, karena jagoan legenda MotoGP, Valentino Rossi akan menggunakannya bersama dengan Franco Morbidelli. Secara umum, tak jauh dengan musim lalu saat dipakai Fabio Quartararo, yakni berwarna dasar hitam kombinasi 'teal' warna antara biru-hijau yang menjadi corporate color-nya Petronas, si sponsor utama asal negeri jiran itu. Bedanya, tahun lalu antara warna hitam dan teal dibuat gradasi. Tahun ini, garis tegas. Jujur saja, tak terlalu asyik.

8. Repsol Honda Tim

Foto: motogp.com
Foto: motogp.com
Paduan warna merah-oranye-putih yang merupakan ciri oli Repsol sebetulnya sangat asyik. Ditambah dengan aksen hitam 'sayap' Honda. Sayangnya, motor yang akan dipakai oleh Marq Marquez dan tandem barunya Pol Espargaro ini sudah agak membosankan karena sudah dipakai sejak lama, sejak Dani Pedrosa masih aktif dan Nicky Hayden masih hidup dulu. Hanya sedikit pengembangan dari kelir yang dipakai Max Biaggi sejak tahun 2005  dengan warna dasar hitam. Livery yang dipake Biaggi ini menurut saya malah lebih keren, karena terlihat lebih sangar.

9. Monster Energy Yamaha

Foto: motogp.com
Foto: motogp.com
Desainnya tak beranjak jauh dari musim lalu ketika Rossi menggunakannya. Tapi kali ini jangan kecele, karena penunggangnya adalah Maveric Vinales dan Fabio Quartararo yang 'naik kelas' ke tim pabrikan. Berwarna dasar hitam dengan paduan biru khas Yamaha, cukup apik dipadu dengan logo besar Monster Energy yang unik dank has. Cukup sedap dipandang, tapi tak membawa kesegaran.

10. LCR Honda Givi-Castrol

Foto: motogp.com
Foto: motogp.com
Ini adalah kembaran motor yang dipakai oleh Takaai Nakagami, dari tim LCR Honda. Karena berbeda sponsor, keduanya memiliki dua livery yang tak sama. Kalau yang dipake Nakagami menurut saya tak asyik, yang akan dipakai oleh Alex Marquez ini sebaliknya, cukup enak dipandang. Gabungan warna biru-putih-merah yang merupakan warna asli Honda Racing Team terlihat jelas. Sponsor Givi juga mantep di bagian penutup mesin, yang kebetulan juga memiliki corporate color merah. Selain itu, ada warna tambahan hijau 'sumbangan' dari Castrol yang cukup padu. Lumayan.

11. Ducati Lenovo

Foto: motogp.com
Foto: motogp.com
Dengan warna merah khas Ducati, kali ini desain motor yang bakal dipakai oleh Jack Miller dan Francesco Bagnaia ini sungguh enak dipandang mata. Warna merahnya tak lagi solid, tapi diberi aksen gradasi di bagian depannya. Satu-satunya yang agak kurang enak adalah kotak hitam dasar sponsor Lonovo yang terlihat kaku. Seandainya dilabur atau dibuat gradasi mungkin akan jauh lebih asyik.

12. Red Bull KTM Factory

Foto: sport247.my
Foto: sport247.my
Motor yang bakal dipakai oleh Brad Binder dan Miguel Oliviera ini secara umum tidak berbeda dengan musim lalu. Paduan warna biru tua (kehitaman) dengan logo kebo merah nyruduk dalam lingkaran kuning, tulisan Red Bull merah besar dari depan ke buntut, plus dasar oranye dengan tulisan KTM besar berwarna hitam cukup padu. Satu-satunya minus adalah, nyaris tak ada yang baru dari desainnya dengan tahun lalu.

13. Tech 3 KTM Factory

Foto: sports247.my
Foto: sports247.my
Dengan dasar motor yang sama dengan Redbull KTM, dua motor yang akan ditunggangi Danillo Petruci dan Iker Lacouna ini sungguh enak dipandang mata. Dilabur dengan warna oranye khas pabrikan KTM, logo KTM terlihat menonjol dengan warna hitam. Hanya slogan 'Ready to Race' dengan warna putih saja yang rada kurang enak. Overall, top, sangat mudah dikenali dan terlihat simpel tapi gagah. Apa yang membuat saya menaruh tim ini di puncak? Karena desain livery mereka musim lalu, saat masih disponsori oleh Simply Cola bener-bener tak enak dipandang. Jadi dari sisi desain, mereka melompat sangat jauh.

Itulah 13 kelir (livery) yang akan menghiasi balapan MotoGP musim 2021 ini. Sekali lagi, soal desain jelas tak ada kaitannya langsung dengan performa mesin dan pembalap, tapi urusan mata. Dan urusan mata pun ya juga relatif, karena juga terkait dengan selera. Tapi bagi saya, BIG NO buat Pramac Ducati, dan YES (tanpa BIG YES) untuk desain tim Tech 3 KTM. Kejutan mungkin terjadi jika Suzuki dan Aprilia menyodorkan desain  yang berbeda jauh dengan musim lalu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun