Mohon tunggu...
Alin Sapulette
Alin Sapulette Mohon Tunggu... Dosen - #beyourself #pushyourlimit #outoftheboxthinking

Saya orangnya easy going dan humble, suka sama semua yang berbaur Korea (dramanya, filmnya, musiknya, apalagi orang-orangnya). Salah satu hal yang tidak disukai yaitu make up karena saya sukanya yang polos-polos saja.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Film New Trial : Bentuk Cacat Hukum "Memakai Kekuasaan Menambal Dosa"

10 November 2020   16:01 Diperbarui: 10 November 2020   17:32 1253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : www.koreanfilm.or.kr

New Trial adalah film Korea Selatan yang diangkat dari kisah nyata mengenai rekayasa hukum oleh seorang anggota Kepolisian Baek Chul Gi yang diperankan Han Jae Young terhadap pelanggaran hak asasi manusia kepada seorang Remaja Cha Hyun Woo yang diperankan Kang Ha-Neul yang kasusnya diselidiki kembali oleh Pengacara Lee Joon Young yang diperankan Jung Woo setelah selesai masa tahanan.

Singkat cerita kejadiannya terjadi tepat Agustus Tahun 2000 di simpang empat Yakchon, provinsi Jeolla Utara, Cha Hyun Woo  yang dalam perjalanan pulang hampir menabrak seorang lelaki dan mengalami kecelakaan ringan. Dalam waktu bersamaan didekatnya terjadi peristiwa pembunuhan terhadap sopir taksi bernama belakang Yoo. Baek Chul Gi polisi yang menyelidiki kasus tersebut karena tidak ingin ribet dan berlama-lama dalam penanganan kasus akhirnya menyatakan Cho Hyun Woo sebagai pembunuh tanpa bukti dan keterangan yang jelas.

https://www.hancinema.net/
https://www.hancinema.net/

Cha Hyun Woo, anak yatim itu dengan pasrah harus menyerahkan masa muda dan cita-citanya untuk berada di penjara selama 15 atas putusan pengadilan dengan pengurangan masa tahanan 5 tahun melalui surat pengakuan. Perlakuan hukum yang tidak adil membuat Cha Hyun Woo kehilangan harapan, depresi, serta jijik terhadap hukum. Sehingga membentuk karakternya menjadi jahat, hanya mabuk-mabukan dan tidak lagi memikirkan cita-citanya. Selain hukuman penjara, Cha Hyun Woo juga harus membayar sejumlah uang pada keluarga sopir taksi yang meninggal itu.  Uang yang dibayar adalah 40.000 won dengan menghitung bunga selama 10 tahun jadi total 170.000 won. Ibunya Soon Im (Kim Hae Sook) yang miskin tidak sanggup membayar biaya sebanyak itu dan berusaha mengajukan permohonan bantuan hukum namun tidak pernah digubris.

https://www.hancinema.net/
https://www.hancinema.net/

Pengadilan ulang di dimulai saat Cha Hyun Woo bertemu dengan pengacara Lee Joon Young, pengacara cerdas  yang memandang uang adalah tujuan utama orang-orang ke pengadilan. Pengacara Lee Joon Young melihat kejanggalan pada kasus tersebut dan memeriksa kembali kasus yang terjadi pada tahun 2000 itu, mulai dari ketepatan waktu, ketepatan berkas, ketepatan barang bukti dan saksi serta keadaan Cha Hyun woo dan ibunya Soon Im. Pembunuh sebenarnya berhasil ditemukan dengan barang bukti, saksi serta pernyataan yang jelas dan akurat. Sehingga perbuatan mengotori hukum yang dilakukan oleh anggota kepolisian Baek Chul Gi akhirnya terungkap.

Cha Hyun Woo yang malang dan hidup diliputi depresi serta dendam itu akhirnya dapat hidup normal dan bahagia bahkan menikah dan punya dua orang anak.

Aspek-aspek penting yang saya perhatikan dalam film New Trial ini adalah sebagai berikut:

Sosial dan hukum. 

Terlihat jelas pada kasus ini Polisi Baek Chul Gi yang menangani kasus hanya ingin jawaban “Iya benar, saya yang melakukan” tidak ingin ribet dan pusing kepala sehingga pemaksaan menulis pernyataan palsu pun dilakukan. Penanganan kasus dengan tidak memperhatikan asas praduga tak bersalah dan asas tidak seorangpun dapat dipidana kecuali berdasarkan putusan pengadilan dengan bukti yang sah menurut UU. Cha Hyun Woo yang diperiksa dilihat sebagai tersangka bukan lagi sebagai saksi, serta tindakan-tindakan kekerasan dilakukan dalam pemeriksaan tanpa mempertimbangkan keadilan dan HAM.

Psikologi

Pelaksanaan Hukum yang tidak adil dapat menjadi trauma hukum bagi setiap orang yang  mendapatkan perlakukan tersebut. Mereka yang merasakannya tidak lagi percaya pada hukum, negara dan pihak-pihak terkait. Dalam pikiran mereka hukum hanya sebagai perisai bagi mereka yang memiliki kekuasaan dan uang,  dan sebagai pedang bermata dua bagi mereka yang tidak punya kekuasaan dan tidak punya uang.

Tingkat terparah yaitu pelarian, hidup tidak lagi punya arah yang jelas, merasa hancur dan tidak berguna, tidak berharga dan tak ada lagi harapan. Seperti yang dirasakan Cha Hyun Woo kala itu, kerjaannya hanyalah mabuk-mabukan.

https://www.hancinema.net/
https://www.hancinema.net/

Moral

Tidak semua mereka yang berpenampilan jahat memiliki hati yang jahat, mereka yang kelihatan paling kasar justru memiliki air mata dan rasa sakit yang tidak terhitung. Dalam Film ini karakter Cha Hyun Woo diceritakan sebagai orang yang kasar, masa bodoh, pemarah namun dalam beberapa adegan dia begitu rapu. Adegan paling menyayat hati adalah ketika Soon Im (Ibu Cha Hyun Woo) mendengar anaknya tertawa karena setelah bertahun-tahun akhirnya Sang Ibu bisa mendengar anaknya tertawa kembali.

Hal-hal yang dapat kita pelajari dari Karakter Pengacara Lee Joon Young di Film New Trial :

Sumber : https://m.post.naver.com/
Sumber : https://m.post.naver.com/

Pengacara Lee Joon Young (Jung Woo). ''Ketulusan Hati'' Dibalik sifat yang mementingkan ketenaran dan uang ada ketulusan hati pengacara Lee Joon Young untuk menuntaskan kasus Cha Hyun Woo yang mampu mengembalikan semangat, harapan dan nama baik Cha Hyun Woo walaupun dengan bayaran seadanya .

"Bersikap Jujur dan Adil'' Jangan hanya karena jabatan, promosi serta uang sehingga membuat kita mentiadakan kebenaran dan mengorbankan orang lain karena ketidakadilan seperti perbuatan dari Polisi Baek Chul Gi dan pengacara Mo Chang (teman Pengacara Lee Joon Young) tetapi tegakkanlah Kejujuran dan Keadilan seperti yang dilakukan Pengacara Lee Joon Young yang dengan sekuat tenaga memperjuangkan kembali nama baik dari  Cha Hyun Woo.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun