Muara Pandangan
Sejauh mata ini memandang; nampak langit biru tertutup tipis awan-awan, berarak mengitari angkasa berserakan.
Sejauh mata ini memandang; hilir mudik kendaraan tiada henti lalu lalang, mengisyaratkan dunia dengan hiruk-pikuk tak kesudahan.
Sejauh mata ini memandang; gedung-gedung tinggi saling menjulang, seolah berlomba untuk menjadi yang paling kanuragan.
Sejauh mata ini memandang; pikiran berserakan tak karuan, hilir mudik berkelindan, sesuatu bersemayam hendak menahbiskan: Padamu - Kerinduan
Jakarta, 14 Agustus 2023
Ali Musri Syam Puang Antong
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H