*Persembahan 75 Puisi Merdeka #16
Seseorang hendak menyuguhiku minuman
Ia bertanya
Mau kopi atau teh
Lantas kutanya balik
Apakah hanya ada dua pilihan itu?
Iya, jawabnya
Kutanya kawan yang lain
Mereka semua memilih kopi
Aku berpikir sejenak
Jika Aku memilih teh
Tidak kah Aku di cap
Sebagai kawan yang tidak kompak
Lalu terpaksa Aku memilih kopi
Meski setelah meminumnya
Selalu sakit perut
Aku mengindahkan perasaanku
Dan lebih mementingkan solidaritas pertemanan
Lantas
Apakah Aku sudah merdeka sebagai pribadi?
Jawabnya :
Ada pada hati kita yang tidak pernah ingkar
Balikpapan 21.09.2020
Ali Musri Syam Puang Antong
*Baca Puisi Lainnya :
https://www.kompasiana.com/alimusrisyam/5f492f27d541df28c30cada2/merdeka-yang-terenggut
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H