Mohon tunggu...
Mukti Ali Bin Syamsuddin Ali
Mukti Ali Bin Syamsuddin Ali Mohon Tunggu... Konsultan - Trainer di OPP

Suaminya Novi, ayahnya Sheikha, domisili di kampung tengah, dekat kampung monyet, Jakarta Timur.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Dua Wajah Kota Bandung

24 April 2015   01:07 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:44 719
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Turun dikit dari Setia Budi ada Ciwalk, nama Mal ini, tapi tidak hanya mal, di Ciwalk juga ada diskotik, dulu, warga sekitar Ciwalk sempat protes karena bising suara dentuman Diskotik, pihak diskotik bergerak cepat, dengan '' fulus'' mereka menyogok warga agar tidak protes. Sejak itu diam deh  warga. Malah kalo ada warga yang mau maen ke diskotik, mereka kagak usah  bayar. Keren banget kan?

Dari jalan Cihampelas anda bisa melanjutkan perjalanan ke daerah Sudirman, ini kalo anda pecinta musik dangdut, di jalan Sudirman ada sebuah tempat hiburan malam yang khusus membawakan lagu-lagu dangdut, tidak jauh dengan tempat hiburan malam lain, tempat ini juga jualam miras.

Di sekitaran jalan Pasir Kaliki kita juga dapat menemukan tempat hiburan malam lainnya, sebagai mantan ''penjual miras'' saya tahu kalo setiap malam minggu, puluhan botol miras laku terjual. Malam minggu adalah malam ''panen'' bagi tempat-tempat hiburan malam di Bandung.

Di malam Minggu Bandung di serbu orang Jakarta, mereka memadati tempat-tempat hiburan, pulang dari dugem mereka mabok, kalo udah mabok, ngapai lagi, maen kelereng? kagaklah, mereka cari cewek bos....

Saritem memang sudah di tutup, tapi jaringan prostitusi tetep ada di Bandung, terbukti, baru-baru ini di gerbek sebuah rumah kos-kosan yang berfungsi menjadi tempat jualan ''paha dan dada''. di mana rumah kos-kosan itu?, di sekitar jalan Dewi Sartika.

Waktu saritem tutup, saya masih kerja di sebuah hotel berbintang di Bandung, tiap malam ada cewek yang sama datang ke cafe hotel, ternyata dia ''mantan'' penghuni Saritem...

Ketika malam minggu orang-orang berpeluh dan berpenuh-penuh di tempat dugem, ahad paginya di pesantren Daarut Tauhid, AA Gym berkisah tentang Allah yang maha penerima Tobat..

Itulah Bandung, yang punya dua wajah, satu wajah Salih, kedua wajah Saitoni.

Dubai bertepatan dengan malam Jum'at.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun