Aku, seorang pemuda dengan segunung impianÂ
yang tertumpuk di atas meja kamar
Aku, anak dengan keterbatasan pemikiran
yang selalu diremehkan rerumputan
Aku, insan dengan kehinaan didalamnya
yang masih tertinggal di rimba
Aku, adalah aku dengan setiap aliran darah
memberontak di atas kepala
Aku, dengan tangan bercucuran mimpi
menggenggam erat ideologis diri
Aku, yang sedang mencari mentari
tuk terangkan setiap kedip mata hati
Aku, di peristiwa meluapnya kata
berharap terseret ke ujung katulistiwa
Ahmad Ali Manshur
16 Desember 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H