Mohon tunggu...
Ali Maksum
Ali Maksum Mohon Tunggu... Guru - Education is the most powerful weapon.

Guru, Aktifis dan Pemerhati pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Prinsip Penyusunan Kurikulum Satuan Pendidikan (KOSP)

4 Februari 2024   06:01 Diperbarui: 4 Februari 2024   06:17 4370
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

4. Akuntabel.

KOSP harus dapat dipertanggungjawabkan karena berbasis data dan  aktual. Sumber data yang dapat digunakan misalanya yaitu 

a. Hasil asesmen awal 

b. Hasil raport pendidikan 

c. Hasil observasi 

d. Data inventaris sekolah terkait analisis sarana prasarana untuk satuan pendidikan. 

e. Hasil analisis satuan pendidikan (Analisis SWOT) 

f. Data dari dapodik terkait jumlah peserta didik dan pendidik. namun perlu diingat bahwa data yang digunakan adalah data yang secara kontekstual mendukung untuk proses pembelajaran di satuan pendidikan. 

5. Melibatkan berbagai pemangku kepentingan.

Penyususnan kurikulum satuan pendidikan melibatkan kepala sekolah, pendidik, komite satuan pendidikan, dan berbagai pemangku kepentingan antara lain: orang tua, organisasi, berbagai sentara, Industri dan dunia kerja (SMK) di bawah koordinasi dan supervisi dinas pendidikan atau kantor kementrian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan dibidang agama sesuai dengan kewenangannya. 

Mari kita lihat peran pemangku kepentingan yang perlu dilibatkan dalam penyusunan Kurikulum satuan pendidikan (KOSP) 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun