Mohon tunggu...
Ali Maksum
Ali Maksum Mohon Tunggu... Guru - Education is the most powerful weapon.

Guru, Aktifis dan Pemerhati pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Merumuskan Tujuan Pembelajaran

10 Juni 2023   07:05 Diperbarui: 11 Juni 2023   11:58 4245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Agar peserta didik dapat mencapai capaian pembelajaran di akhir fase maka pendidik perlu menurunkan capaian Pembelajaran atau CP menjadi Tujuan Pembelajarn atau TP. Tahap ini guru akan mempelajari bagaimana merumuskan Tujuan Pembelajaran (TP). Pada tahap ini pendidik guru cukup merancang tujuan-tujuan pembelajaran yang lebih operasional dan konkrit terlebih dahulu. Proses mengurutkan tujuan pembelajaran akan disusun pada tahap berikutnya. Dalam merumuskan tujuan pembelajaran juga perlu memperhatikan karakeristik  mata pelajaran.

Dalam merumuskan tujuan pembelajaran kita juga perlu memperhatikan karakteristik mata pelejaran serta konsep/topik yang dipelajari, karakteristik peserta didik dan konteks lingkungan pembelajaran. Tujuan pembelajaran sebaiknya memuat dua komponen utama yaitu kompetensi dan ruang lingkup materi.

Kompetensi yaitu kemampuan dan keterampilan yang harus ditunjukkan/didemonstrasikan oleh pesrta didik. Untuk menentukan kompetensi kita bisa menggunakan beberapa pertanyaan panduan seperti. "Secara konkret kemampuan seperti apa yang perlu peserta didik tunjukkan?", "Tahap berfikir apa yang perlu peserta didik tunjukkan?"  

Ruang Lingkup Materi  yaitu konten dan konsep utama yang perlu dipahami pada akhir satu unit pembelajaran. Untuk kedalaman materi konten guru dapat melihat CP dari fase seblum dan sesudah dari fase yang diajarkan. Pertanyaan panduan yang dapat digunakan dalam lingkup materi adalah: , "Hal apa saja yang perlu dipelajari peserta didik dari suatu konsep besar yang dinyatakan dalam CP?", "Apakah lingkungan sekitar dan kehidupan peserta didik dapat digunakan sebagai konteks untuk mempelajari konten dalam CP?

Yang perlu diperhatikan dalan tujuan pembelajaran ini adalah tujuan yang lebih umum dan bukan tujuan harian, tujuan instruksional umum dan bukan tujuan instruksional khusus. Saat merumuskannya kita dapat menggali kata kunci yang kita temukan saat memahami capaian pembelajaran. Selain itu dalam merumuskan tujuan pembelajaran kita dapat menggunakan pendekatan-pendekatan teori seperti: Pendekatan taksonomi bloom yang telah di revisi oleh Anderson dan Karthwohl di tahun 2001 yaitu: Mengingat, memahami, mengaplikasikan, menganalisis, mengevaluasi, menciptakan. Selanjutnya juga bisa menggunakan pendekatan tentang enam bentuk pemahaman yang dikembangkan oleh Tighe dan Wiggins di tahun 2005 yaitu: Penjelasan, interpretasi, aplikasi, perspektif, empati, pengenalan atau refleksi diri. Atau bisa juga menggunakan pendekatan tiga sistem dalam domain pengetahuan yang dikembangkan oleh Marzano yaitu Mengenali dan Mengingat kembali, Pemahaman, Analisis, Pemanfaatan pengetahuan, Metakognisi, Sistem diri. 

Selain tiga teori di atas pendidik juga bisa menggunakan teori atau pendekatan lain selama teori tersebut dinilai relevan. Dalam merumuskan Tujuan Pembelajaran ada tiga cara yang dapat kita gunakan, Yaitu:  

1. Merumsukan Tujuan Pembelajaran secara langsung berdasarkan CP.

2. Merumuskan Tujuan Pembelajaran dengan menganalisis KOMPETENSI dan LINGKUP MATERI pada CP.

3. Merumuskan TujuanPembelajaran lintas elemen CP. 

Ketiga cara merumuskan Tujuan Pembelajaran ini akan dibahas lebih detail dengan menggnakan contoh pada pembahas berikutnya. Alternatif tersebut dapat dipilih oleh guru  yang dirasa nyaman sesuai kebutuhan mata pelajarannya atau mengembangkan cara sendiri dengan menggunakan prinsip yang sama. Guru juga bisa menggunakan tujuan-tujuan pembelajaran yang disediakan oleh pemerintah  pusat di platform merdeka mengajar. Contoh tersebut dapat digunakan langsung atau dimodifikasi dan guru bisa menyesuaikan sesuai kebutuhan dan proses belajar masing-masing. 

   

Referensi:

Tim Penyusun. 2022. Panduan Pembelajaran dan Asesmen Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Menengah. Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun