Mohon tunggu...
ALIKA MAHARANI SAKTI
ALIKA MAHARANI SAKTI Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa Universitas Parahyangan

Mahasiswa Universitas Parahyangan Prodi HI ‘22

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Geladi Humaniora 6

23 November 2022   08:11 Diperbarui: 23 November 2022   08:16 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Pada hari Sabtu tanggal 19 November 2022, saya telah melaksanakan geladi hominisasi yang diselenggarakan oleh Lembaga Pengembangan Humaniora (LPH) Universitas Katolik Parahyangan. Geladi ini bertujuan untuk para mahasiswa agar dapat berpikir secara logis dan rasional, berpikir kritis, dan membentuk kesadaran yang didasari oleh spiritualitas dan nilai dasar unpar (SINDU). Sebelum pelaksaanaan geladi pada hari Sabtu, saya diberikan tugas pra-geladi yang bertujuan sebagai pengenalan materi geladi. Dalam tugas ini saya disuruh untuk memberikan opini mengenai lagu Indonesia Raya dan juga opini dari sebuah video dokumenter. Pada hari pelaksanaan geladi, saya dan teman-teman lintas jurusan saling berdinamika dan bertukar opini untuk mempresentasikan hasil diskusi yang bertemakan hari pahlawan.

Bertemunya saya dengan orang-orang yang baru saya kenal di dalam satu kelompok membantu saya dalam mengasah kemampuan berkomunikasi. Dengan berdinamika dengan kelompok, saya juga dapat mengasah skill dalam berpikir dengan cepat, menghargai sebuah pendapat, dan public speaking. Kemampuan dalam berdinamika dengan kelompok ini perlu adanya kemampuan berpikir logis. Berdinamika dengan kelompok adalah salah satu cara dalam mengasah kemampuan berpikir logis. Berpikir logis bermanfaat dalam mengubah pola pikir agar semakin tajam dan juga berkembang. Selain itu, ada pula kemampuan bahasa. Kemampuan bahasa ini diperlukan untuk bisa berkomunikasi dengan satu sama lain secara baik dan juga efektif.

Di kehidupan perkuliahan sangat penting untuk memiliki dua kemampuan ini, yaitu kemampuan bahasa dan logis. Dunia perkuliahan hadir untuk mempersiapkan kehidupan pekerjaan. Kemampuan berbahasa yang baik dan juga kemampuan untuk berpikir logis dapat mendukung kehidupan tidak selalu hanya secara akademik tetapi juga secara bergaul. Secara akademik, kami para mahasiswa dengan kemampuan-kemampuan tersebut dapat mendukung dalam mencerna materi. Sedangkan secara bergaul, kami para mahasiswa dapat membuka koneksi yang luas dan juga sesuai dengan keinginan kita. Meski dengan itu, kemampuan dasar seperti ini masih harus ditingkatkan dengan beberapa cara yang berkiblat oleh pancasila, seperti bermusyawarah atau bekerja sama dalam memutuskan pendapat dengan berlandaskan dengan sifat kemanusiaan, kesatuan, dan keadilan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun