Dalam penutup feature Telah Lahir Sang Penari Langit Nasional tersebut, Dahlan Iskan piawai melibatkan emosi untuk menggugah empati. Pembaca hadir dalam diri Dahlan Iskan dan Ricky. Begitu emosi pembaca ikut merasakan puncak suasana dan rasa tertinggi, saat itu pula cerita selesai-habis.
Merindukan Dahlan Iskan
Dahlan Iskan besar di lingkungan jurnalistik. Meski sempat tersesat dalam pemerintahan dan politik. Melalui feature, Dahlan Iskan berbicara, bercerita, dan bersenda gurau dengan pembaca. Feature-feature Dahlan Iskan ikut mendampingi sepak terjangnya menjadi Bos Jawa Post Group, Dirut PLN, menteri BUMN, dan sekarang alumni menteri.
Karakteristik feature Dahlan Iskan akan terus bertambah seiring derap langkah sepatu kets yang enggan berhenti. Segesit gerak Dahlan Iskan dengan baju putih digulung. Baju yang sekarang menjadi tren pegawai pemerintahan. Penulis dan masyarakat akan selalu merindu untaian kata Dahlan Iskan. Merindu feature Dahlan Iskan yang free dari menteri, menjelma sosok baru. Semoga Dahlan Iskan terus melahirkan feature-feature baru, seperti moto lamanya: kerja, kerja, kerja.
*Ali Kusno. Pengkaji Bahasa di Kantor Bahasa Kalimantan Timur.
Naskah pernah dimuat dalam OPINI Jawa Pos
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H