Mohon tunggu...
Alif RimbaSantigi
Alif RimbaSantigi Mohon Tunggu... Freelancer - Menulis

Mari menulis dengan hati

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Pelaku Usaha Kecil Terkena Dampak Covid-19

23 April 2020   00:00 Diperbarui: 23 April 2020   00:12 472
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Warung budhe adalah salah satu usaha kecil yang terkena dampak imbasnya dari virus covid-19 ini. Bertempat tinggal di pedesaan terkadang mendapatkan untung balik modal membutuhkan waktu yang lama.

Dengan adanya virus covid-19 ini membuat beberapa harga barang sembako naik turun dan  terkadang mendapatkan balik modal saja sudah bersyukur. Sebut bapak Adi ketika kami mewawancarai beliau di Ciapus Bogor.

Bapak Adi juga selalu menjalankan protocol kesehatan Indonesia sesuai anjuran pemerintah Indonesia. Seperti ketika beliau berbelanja di grosir beliau selalu menggunakan masker. Lalu ketika ada pembeli beliau selalu menjaga jarak dengan pembeli .

Setelah itu ia selalu mencuci tangan selepas memegang uang . Ketika warung tutup ,beliau selalu menyemprotkan cairan disinfektan di lingkungan warungnya. Etalase nya selalu di lap tisu basah.

Beliau hanya ingin menjaga kebersihan agar usaha ini tetap lancar selalu demi keluarga tercintanya.

Apa sih dampak besar dari virus covid 19 ini terhadap warung anda?

“pendapatan jelas menurun karena sepi pembeli diiringi dengan harga yang naik turun.

Bagaimana bapak selalu menjaga kesehatan dimusim pandemic ini?

“Saya selalu mengikuti arahan pemerintah untuk dirumah aja dan social distancing,diringi dengan rajin mencuci tangan .Tak ketinggalan saya selalu meminum jahe anget dimalam hari.

Kapan terakhir bapak belanja bahan-bahan warung?

“Sekitar dua minggu yang lalu,saya beli sekaligus banyak agar tidak sering keluar. Selain menghemat bensin saya juga ingin berperan besar untuk memutus tali rantai penularan covid ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun