Pemerintah khususnya dari Kementrian Pendidikan memiliki inovasi dengan mengadakan sebuah program Magang dan Studi Independent atau MSIB yang telah bekerja sama dengan beberapa mitra, baik itu untuk peserta magang maupun peserta studi independent. Sebelum lebih jauh, sebenarnya apa yang dimaksud magang dan apa yang dimaksud studi independent dalam kampus merdeka? Berikut penjelasan singkatnya.
Magang adalah sebuah program pelatihan kerja sekaligus belajar yang diwadahi oleh mitra-mitra terdaftar dalam kampus merdeka. Mahasiswa akan dibimbing sekaligus diberi gaji bulanan seperti halnya orang kerja magang pada umumnya. Bedanya dengan studi independent apa? Jikalau studi independent adalah sebuah program belajar yang spesifiknya mempelajari skill pekerjaan yang akan kita terapkan dalam dunia kerja nantinya dan tentu mendapatkan uang saku dari pihak pemerintah.
Ini adalah sebuah kesempatan emas bagi para mahasiswa di zaman sekarang dalam menyusun portofolio yang nantinya akan sangat membantu mereka dalam memasuki dunia kerja. Sehingga, sumber daya manusia yang dicetak dari program pemerintah ini akan menjadi lebih berkualitas dan memiliki bekal yang cukup untuk bekerja.
Binar Academy merupakan salah satu mitra studi independent yang bekerja sama dengan pemerintah dan sebagai platform digital course yang menyediakan layanan jasa pembelajaran skill secara online. Dari sini, Binar Academy akan mencetak para mahasiswa yang bergabung menjadi mahir dalam bidang yang sudah dipilih dan ditekuni dari awal. Beberapa bidang yang ada pada Binar Academy yaitu Full-Stack Developer, UI/UX Designer, Project Management, dan masih banyak lagi.
Dalam studi independent kali ini, kami tentunya dibimbing para mentor yang ahli dalam bidangnya. Memiliki pengalaman pekerjaan yang luar biasa, ceria, dan selalu membangun para peserta untuk terus mengembangkan potensi skill yang ada dalam diri masing-masing. Hal ini berjalan lurus dengan apa yang diinginkan oleh para mahasiswa di jaman sekarang yang lebih memilih guru asik, gaya bahasa yang sama, dan tidak ada jarak antara guru maupun murid. Sehingga, para mahasiswa lebih memiliki karakternya masing-masing ketika kelas berlangsung.
UI/UX Designer sendiri merupakan sebuah pekerjaan dari seseorang yang merancang desain atau gambaran dari suatu produk baik itu web, aplikasi, maupun desain-desain perangkat lunak lainnya. Maka dari itu, misi utama dari UI/UX Designer adalah memuaskan pelanggan dengan tampilan yang menarik dan memiliki fungsi yang dibutuhkan oleh pengguna. UI/UX Designer memiliki beberapa pekerjaan turunan. Mulai dari UI Designer, UX Researcher, UX Writer, dan lain-lain.
Metode awal yang kami pelajari sebagai UI/UX Designer adalah mempelajari sebuah desian yang memiliki fungsi sesuai dengan kepuasan pelanggan. Cara mengetahui kebutuhan pelanggan, kami melakukan beberapa interview dan survey dengan metode yang sudah kami pelajari. Metode yang paling sering digunakan yaitu user interview. Dari sini, kita mengetahui kebutuhan pelanggan dengan tepat dan bisa mencari ketidaksukaan mereka dari tampilan yang pernah mereka gunakan. UX Researcher biasanya yang bertugas melakukan kegiatan ini.
Setelah itu, data yang sudah kami kumpulkan akan kami tuangkan menjadi sebuah desain. UI Designer akan menyusun dengan baik mulai dari menyusun sebuah wireframe (kerangka tampilan), desain system, colors option, lo-fi desain, hi-fi desain, hingga ke prototype yang nantinya akan kami lakukan testing kepada pelanggan lagi. Ini bertujuan untuk menyesuaikan dengan kebutuhan pengguna yang apabila ada sebuah kesalahan atau ketidak sesuaian akan dilakukan revisi secara berkala.
Aplikasi desain yang kami gunakan pada umumnya yaitu figma. Untuk aplikasi kolaborasi yang kami gunakan ada banyak sekali. Mulai dari miro, notion, hangouts, trello, dan masih banyak lagi. Challenge mingguan tentunya melatih dan mengasah ilmu yang sudah kami dapatkan di setiap pekannya. Pada final project, semua yang telah kami pelajari tentunya kami terapkan dengan standar seperti orang bekerja pada umumnya. Kami dilatih dan dicetak dengan baik agar ilmu yang sudah kita dapatkan diterapkan dengan baik.
Selain mempelajari cara desain, kami juga mempelajari cara seseorang bekerja di zaman digital saat ini. Dengan itu semua, bekal yang kami dapatkan di Binar Academy ini akan sangat membantu kita sebagai mahasiswa yang nantinya menjadi seorang pekerja berkualitas dan memiliki intelektualitas yang diharapkan untuk membangun bangsa Indonesia lebih maju kedepannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H