Mohon tunggu...
Alif Nawawangsa
Alif Nawawangsa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

We never know until we do it

Selanjutnya

Tutup

Nature

Mari Perbaiki Bumi

19 Januari 2022   09:14 Diperbarui: 19 Januari 2022   09:16 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Bumi adalah tempat dimana kita makhluk hidup tinggal mulai dari tumbuhan, binatang, dan manusia. Di bumi yang kita cintai ini semakin lama semakin rusak karena beberapa manusia yang tidak bertanggung jawab menebang pohon sembarangan, membakar hutan, dll.

Apa yang akan terjadi jika bumi sangat amat rusak? Dan bagaimana cara kita menyelamatkan bumi ini

Bagaimana bumi bisa tercipta? Ternyata bumi sudah ada sebelum nabi adam di ciptakan karena Allah menyebutkan di Al Quran sesungguhnya kami menciptakan langit dan bumi dalam 6 hari. (Q.S Al-anbiya : 30)

Juga terdapat pada surah Al-Baqarah ayat 29 yang artinya : dialah Allah yang menciptakan segala yang ada di bumi untukmu kemudian dia menuju ke langit, lalu dia menyempurnakannya menjadi tujuh langit. Dan dia mengetahui segala sesuatu.
Pada saat bumi terbentuk semua beserta isinya yaitu binatang dan tumbuhan, sudah tercipta selama enam hari. Baru kemudian nabi adam turun dari surga beserta hawa.

Bayangkan bumi yang dari pertama begitu indahnya hingga sekarang menjadi sangat modern. Tetapi polusi dimana mana kejahatan di mana mana, ada juga bencana alam yang terjadi akibat manusia seperti banjir yang terjadi akibat tidak ada pohon karena sudah habis di tebang manusia.

Di bumi kita sebagai manusia di berikan kebebasan oleh Allah SWT untuk melakukan apapun dengan kehendak kita sendiri karena di bumi ini adalah dunia yang bersifat sementara tidak abadi. Kehidupan kita di bumi ini adalah ujian oleh Allah jika kita taat kita selamat jika kita khianat tidak taat maka kita akan tamat.
Yang harus kita lakukan sebagai manusia adalah beribadah dan berbuat baik

 Oleh karena itu kita sebagai manusia harus memperbaiki bumi, mulai dari orang orangnya hingga lingkungannya.

Nah bagaimana cara kita memperbaiki orang orangnya? Sedangkan kita memperbaiki diri sendiri saja susah.

Inilah tugas dari seorang pemimpin yaitu memperbaiki rakyatnya. Jadi jika anda ingin memperbaiki bumi terlebih khusus orangnya anda bisa menjadi pemimpin yang  baik.

Terus bagaimana cara memperbaiki bumi secara lingkungan? Bisa kita lakukan dengan reboisasi. Seperti pepatah yang mengatakan mencegah lebih baik dari pada mengobati jadi kalau kita tidak bisa memperbaiki bumi secara lingkungan setidaknya kita tidak merusak bumi dengan mencegah perusakan bumi.

Tidak membuang sampah sembarangan, tidak menebang pohon sembarangan, tidak membakar pohon, dan lain lain.

Apa yang terjadi jika kita tidak mencegah hal tersebut? Akan terjadi dampak buruk kepada tidak hanya manusia tapi hewan dan tumbuhan juga merasakan dampak buruk tersebut. Seperti banjir karena menumpuknya sampah.

Kita sebagai manusia seharusnya menjaga bumi kita karena jika rusak tidak hanya kita sendiri yang merasakan tetapi semua makhluk hidup yang ada di bumi juga ikut merasakan Dampaknya.

Di bumi yang indah dan modern di masa ini terdapat banyak sekali keindahan seperti gedung-gedung yang tinggi, laut yang indah, gunung yang indah, danau yang indah, jembatan yang indah, samudra yang indah, pantai yang indah, padang pasir yang indah, dll.

Oleh karena itu kita sebagai manusia yang baik  budi pekertinya harus menjaga bumi kita karena banyak manusia bersifat egois hanya memikirkan diri mereka sendiri tidak pernah memikirkan orang lain apalagi makhluk hidup. 

Mari kita sebagai penerus bangsa kita perbaiki bumi kita yang sangat kita cintai. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun