Pertama-tama, tentu saja penulis mengucapkan Dirgahayu Indonesia yang ke 71, semoga apa yang dicita-citakan kita semua termasuk pendahulu-pendahulu kita bisa tercapai kedepannya, amiin. Dalam rangka memperingatinya, penulis pengen mengajak kita semua untuk menjadikan hari ini jadi momentum membuat semangat baru versi kita masing-masing.
Kenapa??
Kesibukan tinggi yang kita kerjakan secara rutin, entah itu dalam dunia pekerjaan atau pendidikan, terkadang membuat kita merasa bosan dan “ya itu-itu saja” setiap harinya. Jarang ada sesuatu baru yang mendorong kita buat upgradekualitas atau skillkita baik dalam dunia pekerjaan, perkuliahan, persekolahan, dan lain-lainnya. Indonesia saat ini masih berjuang untuk bisa menjadi negara yang maju dalam segala aspek, dan semua itu butuh lebih dari sekedar “aku pengen ini dan kamu pengen itu”, tapi butuh aksi nyata dari apa aja yang kita kerjain secara positif buat membangun negeri kita ini.
Masing-masing dari kita pasti memiliki keahlian dibidang masing-masing. Ada yang sudah sukses dalam dunia pekerjaannya sesuai dengan keahliannya, ataupun ada yang masih berjuang untuk menggapainya (semoga kesampaian, amiin). Dalam rutinitas tersebut, kita biasanya memiliki target-target yang belum tercapai karena sudah pakem dalam rutinitas kita. Padahal target-target yang belum tercapai itu bisa jadi merupakan terobosan-terobosan baru dari kita yang (mungkin saja) lebih dibutuhkan atai lebih punya dampak besar bagi lingkungan kita, atau Negara kita pada umumnya. Jadi sepertinya tidak ada salahnya momen 17an kali ini kita jadikan aja menjadi momentum buat mulai mewujudkan target-target baru itu, dan mencoba keluar sedikit dari zona nyaman dari rutinitas-rutinitas sehari-hari. At least kita bisa lebih produktif pada akhirnya :-)
Misalnya, gimana versi dari penulis??
Sebagai contoh, misalnya apa yang penulis coba rencanakan dalam momentum 17an kali ini? Penulis kebetulan berkutat dalam dunia arsitektur, yang secara khusus terkait dengan bidang arsitektur hemat energi dan ramah lingkungan. Seperti yang kita ketahui dan sudah banyak tertulis diberbagai artikel, global warmingdan pembangunan yang ada saat ini menjadi pemicu kerusakan lingkungan dimana-mana. Dalam kondisi ini, dunia arsitektur khususnya memiliki tanggung jawab yang besar dalam merencanakan pembangunan dimasa mendatang yang (setidaknya) meminimalisir dampak kerusakan lingkungan ataupun pemborosan energi pada suatu bangunan atau kawasan yang dibangun.
Jadi penulis dalam momen 17an kali ini memiliki satu target yang sepertinya cukup realistis hehe. Kebetulan karena sedang dalam masa-masa job-hunting, penulis berharap bisa menjadi dosen arsitektur nantinya. Yaah jelas, momentumnya adalah semangat untuk mencari peluang-peluang yang ada untuk mendapatkan profesi tersebut, hehe..
Penulis merasa bila dosen-dosen di Indonesia khususnya, akan paham situasi dan permasalahan yang ada di negeri ini, salah satunya adalah isu lingkungan. Dan dalam hal ini, seorang dosen memiliki kapasitas untuk sharingilmu sebanyak-banyaknya sekaligus mengajak lebih banyak orang untuk lebih cinta lingkungan melalui dunia arsitektur. Selain itu, dalam dunia arsitektur, seorang arsitek ataupun dosen dapat memberikan karya-karya baik bangunan arsitektur, ide-ide inovatif melalui beberapa sayembara, artikel-artikel, buku, ataupun jurnal. Itulah apa yang penulis pikirkan dan insyaAllah akan coba dilakukan demi memajukan Indonesia untuk lebih baik lagi kedepannya, amiin :-).
Selamaaat sekali lagi untuk Indonesiaku, terimakasih karena kita beruntung lahir di Indonesia yang sudah merdeka, tetapi perlu terus dibangun. Ini harapan dan semangat versiku, jadi gimana versimu, guys ?? Semangaaat….
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H