Mohon tunggu...
Alifian ihksan Hakim
Alifian ihksan Hakim Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

berenang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pendidikan Dasar Islam Abad 21 di SDN Kentungan Yogyakarta

24 September 2024   12:58 Diperbarui: 24 September 2024   13:01 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

6.Kepemimpinan dan Visi Kepala Sekolah: Kepemimpinan kepala sekolah sangat krusial dalam mengarahkan perubahan di sekolah. Meskipun artikel sudah mencatat adanya kolaborasi yang baik, sebaiknya lebih ditekankan bagaimana peran kepala sekolah berkontribusi pada hasil yang dicapai. Visi dan strategi yang jelas dari kepala sekolah sering kali merupakan faktor penting dalam pelaksanaan inisiatif pendidikan yang efektif.

7. Partisipasi Orang Tua dan Masyarakat: Keterlibatan orang tua dan tokoh masyarakat dalam pendidikan anak sangat penting. Artikel dapat lebih mendalam membahas bagaimana orang tua terlibat dalam kegiatan sekolah serta bagaimana dukungan dari masyarakat berperan dalam perbaikan fasilitas atau mendukung proses belajar. Menyertakan contoh konkret dari keterlibatan ini akan menambah nilai artikel.

8.Evaluasi dan Penilaian: Artikel tidak menyertakan informasi tentang bagaimana sekolah mengevaluasi efektivitas dari pendekatan dan strategi yang diterapkan. Penting untuk mengetahui cara sekolah menilai kemajuan siswa dan efektivitas dari GSM serta penggunaan teknologi. Evaluasi yang rutin dan penilaian objektif akan membantu mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki.

9.Sumber Daya dan Pendanaan: Aspek pendanaan dan pengelolaan sumber daya juga perlu dipertimbangkan. Mengingat adanya kekurangan fasilitas yang disebutkan, penting untuk mengetahui bagaimana sekolah mengelola anggaran dan mencari sumber pendanaan tambahan untuk meningkatkan fasilitas dan materi ajar.

10.Penerapan Nilai Karakter dalam Kegiatan Sehari-hari: Menanamkan nilai-nilai karakter seperti budi pekerti harus diimplementasikan tidak hanya dalam teori, tetapi juga dalam praktik sehari-hari. Artikel bisa lebih mendalami bagaimana nilai-nilai tersebut diterapkan dalam kegiatan sehari-hari di sekolah, baik di dalam maupun di luar kelas, serta dampaknya terhadap perilaku dan perkembangan siswa.

Secara keseluruhan, artikel ini memberikan gambaran yang jelas tentang bagaimana SD Negeri Kentungan menghadapi tantangan dalam pendidikan dasar Islam dan berbagai upaya yang dilakukan untuk memperbaiki situasi tersebut. Namun, artikel akan lebih komprehensif jika menyertakan data atau hasil nyata dari upaya yang dilakukan, seperti peningkatan prestasi akademik atau umpan balik dari siswa dan orang tua, untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai efektivitas solusi yang diterapkan, artikel ini juga memberikan gambaran yang positif tentang upaya-upaya SD Negeri Kentungan dalam mengatasi masalah pendidikan dasar Islam. Menambahkan aspek-aspek ini akan memberikan pemahaman yang lebih mendalam dan komprehensif tentang pencapaian dan tantangan yang dihadapi oleh sekolah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun