Mohon tunggu...
Alifiah Maulidafi
Alifiah Maulidafi Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

aku suka makan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tugas LKMM-TD

2 Februari 2025   20:54 Diperbarui: 2 Februari 2025   20:50 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Motivasi Bergabung di Koperasi Mahasiswa dan Pengaruhnya terhadap Kontribusi

Bergabung dalam organisasi kemahasiswaan merupakan salah satu cara bagi mahasiswa untuk mengembangkan diri, memperoleh pengalaman, serta membangun keterampilan yang berguna untuk masa depan. Salah satu organisasi yang menarik perhatian saya adalah Koperasi Mahasiswa (Kopma). Kopma bukan sekadar tempat untuk belajar tentang koperasi, tetapi juga wadah bagi mahasiswa yang ingin mengembangkan jiwa kewirausahaan, kepemimpinan, dan keterampilan manajerial. Motivasi saya untuk bergabung dengan Kopma didorong oleh berbagai faktor internal dan eksternal yang tidak hanya membentuk semangat belajar, tetapi juga mempengaruhi kontribusi saya dalam organisasi ini.

Motivasi Bergabung dengan Kopma

Salah satu alasan utama saya ingin bergabung dengan Kopma adalah minat yang besar terhadap dunia bisnis dan kewirausahaan. Kopma memberikan kesempatan bagi anggotanya untuk memahami pengelolaan usaha secara langsung, termasuk manajemen keuangan, strategi pemasaran, dan operasional bisnis. Dengan bergabung di Kopma, saya berharap dapat memperoleh pengalaman praktis yang tidak hanya mendukung studi akademik tetapi juga mempersiapkan saya untuk dunia kerja.

Selain itu, saya ingin mengasah keterampilan kepemimpinan dan kerja sama tim. Dalam organisasi seperti Kopma, setiap anggota memiliki peran penting dalam keberlangsungan koperasi. Saya ingin belajar bagaimana bekerja dalam tim yang solid, menghadapi tantangan bisnis, serta mengembangkan solusi kreatif dalam menghadapi masalah yang muncul. Pengalaman ini akan sangat berharga dalam membangun karakter dan kemampuan profesional saya.

Pengaruh Motivasi terhadap Kontribusi

Motivasi yang kuat untuk belajar dan berkembang akan mempengaruhi seberapa besar kontribusi saya di Kopma. Saya berkomitmen untuk tidak hanya menjadi anggota yang pasif, tetapi juga aktif dalam kegiatan, diskusi, dan program kerja yang diselenggarakan. Saya ingin terlibat dalam perencanaan strategi pemasaran, pengelolaan keuangan, serta inovasi bisnis yang dapat meningkatkan daya saing Kopma di lingkungan kampus.

Selain itu, dengan semangat untuk terus belajar, saya akan berusaha menyerap sebanyak mungkin ilmu dari para senior dan mentor yang telah lebih dahulu berpengalaman. Dengan begitu, saya dapat membagikan wawasan tersebut kepada anggota lain dan turut serta dalam meningkatkan kualitas organisasi.

Motivasi saya untuk bergabung dengan Kopma tidak hanya berasal dari keinginan pribadi, tetapi juga dipengaruhi oleh faktor eksternal. Faktor internal yang mendorong saya antara lain adalah ketertarikan pada dunia bisnis, keinginan untuk mandiri, serta tekad untuk mengembangkan keterampilan di luar akademik.

Sementara itu, faktor eksternal yang mempengaruhi motivasi saya termasuk lingkungan kampus yang mendukung, pengalaman sukses senior yang aktif di Kopma, serta kesempatan besar untuk membangun jaringan profesional. Semua faktor ini semakin menguatkan tekad saya untuk berkontribusi dalam organisasi ini.

Bergabung dengan Kopma merupakan keputusan yang didasari oleh motivasi kuat untuk belajar, berkembang, dan berkontribusi. Dengan dorongan dari faktor internal dan eksternal, saya yakin dapat menjadi anggota yang aktif serta memberikan kontribusi positif bagi organisasi. Melalui Kopma, saya berharap dapat mengasah keterampilan kewirausahaan dan manajerial yang akan bermanfaat bagi masa depan saya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun