Ketika ditanya apa alasan menciptkan sosial media, Hamdi menjawab dengan santun. “Saat ini populasi terbesar Indonesia diisi oleh generasi milenial. Generasi milenial gila sosmed dan senang bersosial melalui internet. Untuk mendekati para pemuda tersebut, juga harus melalui sesuatu yang mereka sukai.” Terang Hamdi sembari senyum kalem.
Cita-cita Mandiri
Perihal cita-cita ke depan, Hamdi hanya menjawab jika Karya Anak Bangsa harus menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Dengan segenap potensi dari para pemudanya, Indonesia memiliki potensi besar untuk berdiri di kaki sendiri. Lewat Kwikku, Hamdi memperoleh beragam prestasi baik lokal maupun nasional. Terhitung ia berhasil meraih penghargaan Best Android Application dari Disperindag Jatim. Menjuarai Pagelaran Mahasiswa Nasional bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Kemenristek Dikti, Dinus App Competition hingga kompetisi yang dihelat Telkom.
Di masa luang kuliah, Hamdi seringkali mengunjungi SMK-SMK daerah terpencil di wilayah Kabupaten Malang dan membagi semangat berkarya. Lewat Kwikku juga, Hamdi tercatat seringkali menjadi pembicara di lebih dari 30 kampus dan SMK di 7 Kota seperti Malang, Semarang, Jogja, Bali, Bandung dan Jakarta. Kini, Hamdi masih terus mengembangkan Kwikku bersama Tim Kwikku dan para kwikkers (sebutan pengguna Kwikku) dan berkantor di kawasan Jakarta Selatan.