Alasan Anak-Anak dari Personil The Beatles Tidak Sepopuler Ayahnya

Kepopuleran band asal kota Liverpool yaitu The Beatles memang tidak bisa dibantah lagi. Mereka telah menjadi pionir kepopuleran musik pop dan rock bahkan hingga urusan berbusananya banyak sekali orang di belahan dunia yang menirunya pada zaman itu hingga sekarang. The Beatles dianggap band yang paling berpengaruh dalam dunia musik karena banyak sekali eksperimen yang dilakukan pada zaman itu sehingga menimbulkan beberapa teknik dan juga jenis musik baru yang berkembang hingga sekarang. 

Kepopuleran mereka juga semakin menjadi-jadi ketika The Beatles menjadi salah satu pencetus dari "British Invasion" ke Amerika Serikat yang membuat mereka semakin dikenal. Warisan The Beatles bahkan masih sangat berjalan sampai sekarang dengan adanya royalti yang disebar ke seluruh personil dan keluarga The Beatles melalui karya-karyanya yang masih abadi hingga saat ini.

Walaupun warisannya masih ada dan berlangsung sampai saat ini. Namun kepopuleran The Beatles ternyata tidak diikuti oleh para putra atau putri dari masing-masing personil The Beatles. Anak dari para personil The Beatles sendiri berjumlah 11 orang yang terdiri Julian dan Sean Lennon putra dari John Lennon, Stella, Beatrice, Mary, James, dan Heather McCartney anak dari Paul, Dhani Harrison putra dari George, serta Zak, Jason, dan Lee Starkey anak dari Ringo Starr.

Hanya Julian Lennon, Sean Lennon, James McCartney, Dhani Harrison, dan juga Zak Starkey yang mengikuti jejak dari ayahnya terjun ke dunia musik. Sedangkan yang lainnya juga masih tetap menggeluti dunia seni seperti perancang busana layaknya Stella McCartney yang sukses menjadi seorang perancang busana yang telah berkolaborasi dengan beberapa brand dunia.  Julian Lennon dan Sean Lennon sempat mengeluarkan beberapa lagu namun bisa dikatakan tidak sukses dipasaran, Sean bahkan lebih banyak berkontribusi sebagai produser film. Dhani Harrison memulai debut karir musiknya dengan membantu proses rekaman album terakhir ayahnya " Brainwashed" tahun 2001. Namun setelah itu ia hanya mengeluarkan satu album solo tahun 2017. Zak Starkey bisa dibilang hampir mengikuti kesuksesan ayahnya karena pernah menjadi bagian dari band The Who dan juga Oasis namun Zak mengundurkan diri. James McCartney lah yang paling produktif meneruskan jejak ayahnya sebagai musisi. Ia berhasil meluncurkan total lima album serta membantu Paul dalam perekaman album "Flaming Pie (1997)" dan "Driving Rain (2001)".

Lalu mengapa dengan bakat yang diturunkan oleh ayahnya mereka berlima tidak membentuk sebuah band ? pastinya nanti akan berhasil menarik perhatian dunia karena berisi putra-putra dari anggota salah satu band paling berpengaruh di dunia The Beatles. Sebenarnya mereka pernah mencoba untuk membentuk sebuah band yang di inisiasi oleh James McCartney pada tahun 2012 . Namun setelah pernyataan itu beredar, hingga saat ini belum ada kabar lebih lanjut mengenai pembentukan band tersebut.

Tetapi pasti ada alasan tersendiri bagi para anak-anak terlebih anak laki-laki personil The Beatles tersebut tidak membentuk sebuah band meneruskan kepopuleran ban ayahnya. Pertama, mereka lahir dan tumbuh ketika era dimana keemasan band-band rock kelas dunia mulai hadir yang bahkan terinspirasi oleh The Beatles sendiri dan juga karir solo dari ayah mereka masih berjaya dipasar musik dunia. Kedua, anggota The Beatles dilahirkan dengan bakat yang luar biasa dari tuhan serta dipertemukan dengan orang yang luar biasa seperti Brian Epstein. Walaupun memiliki keturunan langsung dengan personil The Beatles, pastinya bakat mereka tidak sepenuhnya turun langsung kepada anak-anaknya dan juga tidak semua orang memiliki kecemerlangan seperti Brian Epstein dan dipertemukan dengan orang seperti dia.

Ketiga, ini merupakan alasan yang paling kuat mengapa mereka tidak bisa meneruskan jejak kepopuleran orang tuanya yaitu bagaimanapun The Beatles merupakan band dengan pengaruh yang luar biasa didunia musik dengan berbagai warisannya. Dengan begitu ketika mereka mencoba untuk berkarir di dunia musik bahkan dengan membentuk sebuah band dengan putra dari personil The Beatles yang lain pastinya akan terus mengalami tekanan dari luar dan juga akan selalu dibanding-bandingkan dengan karya dari ayahnya saat di The Beatles. Oleh karena itulah mengapa mereka bisa dibilang tidak mau bahkan tidak akan membentuk band bersama meneruskan jejak The Beatles.

Bagaimanapun kejayaan The Beatles memang sulit diteruskan, sebenarnya banyak band-band pasca The Beatles yang pencapaiannya bisa menyamai bahkan melebihi The Beatles. Namun, The Beatles merupakan pionir dari berbagai musik yang berkembang hingga saat ini sehingga yang ditinggalkannya berupa warisan yang berhasil menginsipirasi para musisi dunia dan sulit untuk menirunya bahkan oleh para keturunannya sendiri.