Kuliah Kerja Nyata Back To Village III Universitas Jember atau lebih akrabnya disebut KKN BTV III UNEJ adalah suatu program gagasan yang dilakukan oleh Lemabaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat  (LP2M) Universitas Jember dimasa pandemi untuk menyelesaikan permasalahan maupun menciptakan suatu inovasi yang dihadirkan dikala pandemi oleh Mahasiswa KKN yang berada disekitar wilayah tempat tinggalnya.
 Konsep dari KKN BTV III UNEJ tidak jauh berbeda pada KKN tahun sebelumnya  dimana Mahasiswa melakukan pengabdian pada masyarakat secara individu selama 1 bulan berbeda seperti sebelumnya selama 45 hari. Pada KKN BTV III ini Mahasiswa melakukan pemilihan satu topik diantara 5 topik yang tersedia untuk dijalankan. Pembukaan KKN BTV III UNEJ dimulai pada tanggal 12 Agustus walaupun kegiatannya sudah berjalan sehari sebelumnya dan akan berakhir tanggal 9 September 2021.
Penulis sekaligus Mahasiswa yang ikut terlibat dalam KKN BTV III UNEJ ini bernama Alif Ardiansyah salah satu anggota kelompok 18 KKN dibawah arahan Dosen Pembimbing Lapang (DPL) Diana Sulianti K Tobing. Saya melaksanakan KKN di lingkungan saya sendiri yaitu Lingkungan Pagah, Kelurahan Jember Lor, Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember. Lingkungan Pagah termasuk salah satu dari 6 lingkungan dibawah wilayah administratif Jember Lor.
Dalam pelaksanaan KKN BTV III UNEJ, saya awali dengan melakukan observasi masalah pada ketiga orang tua yang termasuk menjadi sasaran saya. Seminggu awal saya lakukan untuk tanya jawab terkait permasalahan yang terjadi pada anak tersebut terkait minat baca yang turun akibat pandemi selama 1,5 tahun sehingga tidak dapat menikmati adanya pojok literasi digital pada sekolah masing-masing sasaran. selain observasi masalah juga saya melakukan perkenalan maupun mempresentasikan kegiatan tersebut pada mitra kegiatan saya yaitu RT, RW maupun perangkat lurah yang bersedia membantu saya apabila mengalami kesulitan saat proses pelaksanaan KKN BTV UNEJ III UNEJ. Â Â
Pada Minggu Kedua saya melakukan pelatihan maupun sekaligus perkenalan topic dari "Program Literasi Desa pada Masa Pandemi Covid-19" lebih detail saya mengambil literasi digital,  sangat relevan dengan permasalahan dengan ketiga sasaran saya karena ketiganya masih tergolong Generasi Z yang tergolong Generasi penuh perubahan bagi negara ini. Pada akhir minggu kedua saya melakukan pelatihan aplikasi iPusnas yaitu platform perpustakaan digital yang sangat mudah, ringkas dan pastinya gratis bisa diakses oleh semua kalangan. Pelatihan tersebut dihadiri oleh Pustakawan UPT Perpustakaan UNEJ, Maya Pradhipta Hapsari. Â
Terakhir saya berharap kegiatan dari membaca buku digital melalui iPusnas tidak meredup setelah program KKN ini berakhir dan tetap semangat menjadikan membaca buku bukanlah perintah tetapi sesuatu kebiasaan, seperti quote dari Margaret Atwood "I  read for pleasure that is the moment  I learn the most".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H