5. Memperkuat koordinasi kebijakan:
  - Sinkronisasi kebijakan moneter, fiskal, dan nilai tukar untuk menjaga stabilitas makroekonomi.
  - Meningkatkan komunikasi dan koordinasi antara pemerintah, bank sentral, dan pemangku kepentingan lainnya.
6. Meningkatkan transparansi dan tata kelola utang:
  - Meningkatkan transparansi pengelolaan utang luar negeri.
  - Memperkuat tata kelola utang yang baik untuk menghindari risiko gagal bayar.
Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut, pemerintah dapat memperkuat ketahanan ekonomi dan meminimalkan dampak krisis nilai tukar terhadap utang luar negeri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H