Oktaviana, S. K. (2022). Terapi Pemaafan untuk Menurunkan Tingkat Kecemasan Remaja Korban Kekerasan. Jurnal Psikologi Islam dan Budaya, 5(1), 59-70.
Pramesti, I. F. (2021). Pemaafan Diri Pada Pelaku Melukai Diri. Naskah Publikasi Program Studi Psikologi.
Salsabila, A., & Dwarawati, D. (2021). Hubungan antara Forgiveness dan Post Traumatic Growth pada Perempuan Korban Kekerasan dalam Pacaran pada Usia Dewasa Awal di Kota Bandung. Jurnal Riset Psikologi, 124-131.
Siregar, C. (2012). Menyembuhkan luka batin dengan memaafkan. Humaniora, 3(2), 581-592.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H