"Dying breed sendiri gue artikan sebagai jenis manusia yang selalu mau mencoba untuk jadi lebih baik, untuk diri sendiri maupun orang lain dalam hal apapun itu."
Sudah lama kita tidak mendengar nama Baskara Rizqullah atau rapper kebanggaan Jatinangor yang akrab disapa dengan nama panggungnya, Basboi. Selepas meluncurkan lagu-lagu andalannya seperti 'Night Drive' dan 'Cozy' tahun lalu, nampaknya Basboi sedang berhibernasi untuk terbangun dengan sesuatu yang fresh dan explosive.
Siap-siap!
Akhir Mei ini Basboi bersama Panji akan kembali dengan karya terbarunya 'Dying Breed'. Single ini digarap dalam bentuk video klip yang diprakarsai oleh Surya Fikri Asshidiq atau yang lebih akrab disapa Kuyasunda, sang penggebuk drum The Panturas
Lagu 'Dying Breed' bercerita tentang rasa jemu Baskara terhadap beberapa pola sifat orang tertentu di era sekarang ini. Menurut Basboi, ada dua jenis pola sifat manusia di era ini, manusia yang mau mencoba keluar dari keseragaman trend dan menjadi dirinya sendiri dan yang tidak membuka dirinya terhadap eksplorasi diri sama sekali. Jenis manusia yg mau mencoba itulah yang Basboi sebut dengan kata 'Dying Breed' (Keturunan yang Memunah).
Selain itu kejenuhan Basboi terhadap kualitas televisi dewasa ini telah membuatnya lari ke sosial media dengan harapan mencari pelarian, namun yang ia temukan justru apa yang menjadi inspirasi lirik yang dibuatnya di lagu ini. Dalam konteks skena hip-hop sendiri Basboi ingin menunjukan seberapa ia dan teman-temannya menghargai mereka yang berjuang untuk jujur dalam berkarya, terutama di ranah musik hip-hop yang ia cintai.
"Menurut gue jenis manusia yg tergabung dying breed ini jumlahnya semakin hari semakin dikit, dan gue menekankan gue akan selalu berdoa untuk yang tergolong dalam dying breed ini, dan gue akan selalu berjuang untuk apapun mimpi yang gue perjuangkan dengan jujur, sedikit apapun jumlah yang tergolong dying breed, gue akan terus berusaha untuk menjaga dan menjadi 'Dying Breed' tersebut" Lanjut Basboi. Lagu ini ditujukan untuk semua orang, dengan harapan mereka sadar that the breed is really dying in this modern age.
Alunan musik percampuran funk, jazz, dan hip-hop modern berjalan seiring dengan rima yang catchy namun tajam makna seperti mengingatkan pendengar akan luasnya eksplorasi yang bisa digali dari musik yang diusung oleh Basboi. Dalam kata singkat, Dying Breed akan mengundang pendengar untuk memutarnya berulang kali untuk menemukan beragam keunikan dan makna lagu ini. Bagi kalian yang menyukai musik J Cole, Joey Bada$$, Yosugi, BAP, atau Laze, maka 'Dying Breed' adalah lagu yang tepat untuk anda nikmati selanjutnya.
Video klip 'Dying Breed' telah dikeluarkan lewat channel youtube Indonation dan PVL Records, single yang digarap dibawah naungan produksi PVL Records ini juga telah dapat anda dengarkan dan dapatkan melalui Bandcamp dan Soundcloud, serta akan dirilis di iTunes, Apple Music, dan Spotify pada bulan ini.
Daftar Sosial Media Basboi: