Mohon tunggu...
Aliefia Diwandana
Aliefia Diwandana Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Mahasiswa jurusan Psikologi UIN Maliki Malang angkatan 2013

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Manusia dan Teori Evolusinya

26 April 2014   19:51 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:10 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Banyak dari kita yang mengetahui mengenai teori-teorievolusi. Tetapi, evolusi sendiri itu apasih? Evolusi adalah sebuah proses panjang yang terjadi di alam dan menyebabkan perubahan pada alam itu sendiri. Hal ini juga terjadi pada makhluk-makhluk di dalamnya yang tinggal d dalam alam itu tadi. Berbeda dengan revolusi yang merupakan proses perubahan yang sangat cepat dan tidak membutuhkan rentang waktu yang lama juga untuk mengakhirinya.

Banyak dari kita juga yang sudah mengenal beberapa teori evolusi yang dikemukakan para tokoh. Salah satunya adalah evolusi yang dikemukakan oleh Charles Darwin. Charles Darwin adalah seorangtokoh yang berasal dari keluarga yang terkemuka, dulunya dia adalah seorang siswa kedokteran, tetapi karena tidak tahan dengan semua hal berbau kedokteran, dia memutuskan untuk keluar. Setelah itu, dia belajar untuk mengawetkan binatang dari seorang budak dari Afrika yang baru saja bebas, budak ini menceritakan pada Darwin mengenai hutan-hutan tropis dan membuat Darwin semakin aktif di kalangan mahasiswa naturalis.

Semakin dewasa, Darwin lalu sering melakukan penelitian atas teori-teori yang telah dia miliki. Darwin mengatakan bahwa semua makhluk itu merupakan makhluk yang saling berhubungan antara satu sama lain. Yang dimaksudkan disini adalah dimana semua makhluk memiliki nenek moyang yang sama dan melaluui mutasi, makhluk baru dapat muncul. Darwin lalu ingin menyebarkan hasi penelitiannya tetapi dia takut akan dicibir oleh orang, tetapi teman sekerjanya Alfred Wallace memberinya semangat dan itu membuat Darwin bersemangat untuk menerbitkan bukunya yang ternyata laku keras dan tetapi juga mmebuat banyak kontroversi.

Selain teori dari Charles Darwin, kita juga mengenal Harun Yahya. Harun Yahya adalah sosok yang terkenal dari Turki yang menulis ratusan buku mengenai segala macam yang ditentangnya. Termasuk teori evolusi dari Darwin. Menurutnya tidak ada kesamaan nenek moyang antara makhluk satu dengan yang lain. Karena berdasarkan Al-Qur’an, nenek moyang manusia adalah Nabi Adam, sedangkan Darwin berpikiran bahwa manusia dan kera memiliki nenek moyang yang sama karena beberapa kepintaran mereka yang sama. Tetapi teori yang diberikan Harun Yahya banyak mendapat kritikan karena fakta ilmiahnya dapat diabaikan begitu saja dan terlalu banyak berisi gagasan menurut Harun Yahya, bukannya malah fakta ilmiahnya.

Selain dari 2 teori evolusi diatas, terdapat juga teori evolusi yang terakhir yakni Neo-Darwinisme. Teori ini menjelaskan tentang seleksi alam. Maksudnya adalah tanpa mekanisme yang melibatkan pewarisan karakteristik yang diperoleh akibat penggunaan atau tidak digunakan. Tetapi teori ini tidak begitu mem-booming seperti 2 teori yang sebelumnya. Hal ini disebabkan tidak ada penjelasan yang konkrit mengenai teori ini.

Sekian, artikel ini semoga bermanfaat dan maaf jika isinya masih jauh dari perkiraan saudara sekalian. Sekali lagi terima kasih telah membaca.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun