Begitu pula di depan Kantor Samsat Kota Bandung yang memiliki ruang terbuka untuk parkir dan taman.  Tempat itu, berubah menjadi pasar kaget yang dipenuhi PKL setiap hari minggu. Celakanya, setelah ditertibkan tidak boleh berjualan di area parkir atau taman yang berada di Samsat, kini meluber memenuhi trotoar dan jalan dari mulai kampus Universitas Islam Bandung, sampai ke Jl. Terusan Kiara condong (Jl. Ibrahim Adjie).
Terlebih pasar kaget yang berada di Samsat ini, keberadaannya tepat di perempatan Jl. Soekarno-Hatta  dengan terusan Jl. Kiaracondong (Jl. Ibrahim Adjie). Kemacetan di bagian perempatan atau lampu merah itu, seringkali terjadi pada hari minggu. Barangkali solusinya bukanlah hanya sekedar direlokasi, namun juga perlu adanya penataan dan pembinaan. Bagaimana pun, keberadaan PKL dapat dijadikan sebuah aset bagi sektor pariwisata yang dapat menarik wisatawan domestik maupun mancanegara.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H