Ada baiknya, selain gerakan salat subuh berjamaah, juga ada gerakan toilet bersih. Baik di tempat ibadah maupun di rumah. Saat ini, masjid-masjid di kota-kota besar, sering kali memiliki saldo lebih dari Rp 10 juta. Dapatlah kiranya untuk rereongan ditujukan bagi pembangunan toilet (juga tempat wudu) di masjid lain. Seperti halnya, ada gerakan mencuci mukena atau sarung yang disediakan di masjid-masjid.
Sementara itu, banyak cara untuk membangun toilet di dalam rumah, terutama di desa-desa, atau setidaknya penyediaan toilet umum yang bersih. Sebut saja melalui CSR, kaum berpunya yang datang dari kota, entah yang memiliki vila atau tempat kuliner dan wisata.***