Dalam berita yang di terbitkan pada media Jawapos.com ada dua judul yang akan dibahas, yaitu "Curah Hujan di Wonosobo Masih Tinggi, Longsor Terus Terjadi" dan "Hujan Deras, Air Meluap dan Merusak Jalan". Dalam dua berita ini dijelaskan tentang curah hujan yang cukup tinggi di daerah Kabupaten Wonosobo yang menyebabkan beberapa daerah kecamatan terkena longsor serta terendam banjir. Dua berita ini diterbitkan pada tahun 2022 dan 2023. Ini menunjukkan bahwa daerah di Kabupaten Wonosobo merupakan daerah yang rawan terhadap bencana alam terutama pada musim hujan.
Dalam berita ini banyak dibahas mengenai akibat yang ditimbulkan dari curah hujan yang terjadi. Perbedaan dari kedua berita ini untuk berita yang pertama membahas mengenai bencana tanah longsor akibat curah hujan yang tinggi dan untuk berita yang kedua membahas mengenai jalan yang rusak akibat dari genangan air curah hujan yang terjadi.
2. Analisis Framing Teks Berita Kompas.com
   Dalam berita Kompas.com ada dua berita mengenai curah hujan yang terjadi. Ada dua judul berita yang diangkat, yaitu "Hujan Deras, Tebing Penahan Tanah di Wonosobo Roboh" dan "Hujan Deras, Akses Jalan di Lereng Gunung Sumbing Longsor".  Dalam dua berita ini dijelaskan mengenai tebing penahan yang ada di Kabupaten Wonosobo roboh akibat dari hujan deras serta tertutupnya akses jalan yang ada di Lereng Gunung Sumbing yang tertutup akibat dari tanah longsor.
Pada kedua berita ini lebih banyak membahas tentang tanah longsor akibat dari curah hujan yang tinggi. Di Kabupaten Wonosobo sendiri bencana alam yang paling banyak terjadi yaitu bencana tanah longsor. Hal ini diakibatkan oleh kondisi tanah yang ada di Kabupaten tersebut apabila curah hujan tinggi mudah retak.
3. Analisis Framing Teks Berita Antaranews.com
   Dalam berita yang diterbitkan oleh Antaranews.com ada dua judul berita mengenai dampak dari curah hujan yang cukup tinggi di daerah Kabupaten Wonosobo, yaitu "Banjir dan longsor landa Wonosobo" dan "Hujan deras sebabkan tanah longsor di Wonosobo dan Purworejo". Pada kedua berita ini dijelaskan dampak yang ditimbulkan akibat dari curah hujan di Kabupaten Wonosobo yang terjadi selama beberapa hari. Dampak dari curah hujan tersebut antara lain tanah longsor pada beberapa kecamatan serta banjir. Banyak warga yang mengungsi akibat dari kedua bencana tersebut. Adapun upaya yang dilakukan, yaitu dengan mendirikan posko bencana bagi masyarakat yang terdampak bencana serta memberikan bantuan. Selain itu, BPBD Kabupaten Wonosobo juga menghimbau masyarakat yang berada pada wilayah di sekitaran sungai maupun sekitaran perbukitan untuk selalu berhati-hati dalam melakukan aktivitas.
4. Analisis Framing Teks Berita Wonosobozone.com
   Dalam berita yang ditulis wonosobozone.com ada dua judul yang akan dibahas, yaitu "Hadapi Musim Hujan Akhir Tahun Ini, BPBD Jateng Kuatkan Mitigasi Bencana Masyarakat" dan "Prakiraan Cuaca Wonosobo Hari Ini, Waspadai Hujan Lebat Akan Turun di 13 Kecamatan". Pada berita yang dijelaskan mengenai BPBD Provinsi Jawa Tengah yang mengadakan sosialisasi bencana alam pada masyarakat. Hal ini dikarenakan di Kabupaten Wonosobo pada akhir tahun sering terjadi hujan. Upaya ini dilakukan agar masyarakat dapat waspada terhadap bencana alam yang terjadi pada musim hujan. Sedangkan pada berita yang kedua dijelaskan prakiraan cuaca yang akan terjadi di wilayah Kabupaten Wonosobo.
   Hal ini diberitakan untuk dapat menghimbau masyarakat yang hendak berpergian agar menyiapkan segala perlengkapan dengan baik serta agar masyarakat dapat berhati-hati dalam melakukan aktivitas. Kedua berita ini membahas tindakan yang dilakukan untuk dapat mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi pada saat terjadinya curah hujan yang cukup tinggi serta himbauan kepada masyarakat untuk terus berhati-hati dalam melakukan aktivitas jika terjadi hujan.
5. Â Analisis Framing Teks Berita Kumparan.com