Setelah 47 Tahun Lamanya, Timnas Indonesia Kembali Ditaklukan Libya Dengan Skor yang Sama

Timnas Indonesia mengadakan pemusatan latihan di Antalya Turki guna persiapan menjelang Piala Asia Qatar 2024. Selama pemusatan latihan, timnas Indonesia mengadakan sejumlah laga uji coba. Salah satu uji coba yang dilaksanakan baru saja digelar kemarin malam.

Libya menjadi lawan dalam uji coba pertama Indonesia. Uji coba dilaksanakan pada Selasa 2 Januari pukul 20.00 WIB. Libya dipilih menjadi lawan tanding Indonesia dikarenakan memiliki kemiripan dengan negara Iraq yang akan menjadi lawan timnas di Piala Afrika 2024.

Susunan pemain timnas Indonesia tidak mengalami banyak perubahan dari susunan pemain pada kualifikasi piala dunia U-17. Hanya saja posisi bek sayap dan bek tengah yang sedikit berubah. 

Pada menit awal, Indonesia dan Libya saling bermain terbuka dan pressing ketat. Alhasil kedua tim sama-sama jual beli serangan. Namun, beberapa peluang dari Indonesia tidak terlalu berbahaya. Sebaliknya, Libya memiliki beberapa peluang yang lebih berbahaya.

Salah satu peluang berbahaya Libya berhasil membuahkan hasil. Pada menit ke-25, gawang Syahrul Trisna berhasil dijebol oleh kapten timnas Libya yaitu Ekrawa. Skor sementara timnas Indonesia tertinggal 1-0 oleh Libya. 

Pada babak kedua, pelatih Shin Tae Yong melakukan banyak sekali perubahan besar pada susunan pemain timnas Indonesia. Hampir keseluruhan pemain mengalami pergantian, kecuali posisi kiper yang masih dipercayakan pada tangan Syahrul Trisna.

Pergantian pemain cukup efektif, karena aliran bola timnas Indonesia semakin hidup terutama pada lini tengah. Beberapa peluang berbahaya pun sempat tercipta, salah satunya tendangan Adam Alis yang masih mengenai mistar gawang.

Keasyikan menyerang, timnas Indonesia kembali kecolongan. Pada menit 58, terjadi kemelut di kotak penalti Indonesia. Kurangnya antisipasi dari pemain bertahan Indonesia membuat Al Khoja berhasil mencetak skor. Libya pun semakin memperlebar jarak dengan Indonesia menjadi 2-0.

Timnas Indonesia terus berusaha memperkecil jarak. Namun, aliran bola kembali sulit untuk mengalir. Ketika mendapatkan peluang, maka peluang tersebut tidaklah terlalu berbahaya karena buruknya penyelesaian akhir. 

Pada ujung babak kedua, pemain pertahanan Indonesia kembali melakukan kesalahan. Passing tanggung Justin Hubner berhasil terbaca oleh Al Qulaib dan membuahkan gol ketiga bagi Libya. Padahal ini adalah laga debut bagi Justin di timnas senior.