Tanpa sadar arah berlawanan
Membalik waktu yang seakan mengikat rindu
Pada batas diri 'tuk berharap saling menguatkan
Entah hanya sebagai satu kepatutan
Yang masih dianggap bentuk kekecewaan
Dari sudut perbedaan di satu pandangan
Rentan waktu singkat hampir terlupakan
Detik yang tak kembali
Musnahkan impian dan harapan menyedihkan
Mengalir di telapak tangan pencari kebenaran
Risau diri, terbungkam di atas pengadilan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!