Mohon tunggu...
Ali Arief
Ali Arief Mohon Tunggu... Seniman - Seniman

Saya berasal dari Kota Medan...berkarya dan berkreativitas dibutuhkan kemauan dan keyakinan untuk tetap konsisten di jalur kejujuran dan kebenaran...tetap belajar memperbaiki diri...

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Wajah Kota

5 Februari 2020   21:40 Diperbarui: 6 Februari 2020   21:06 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wajah kota...

Berjajar bangunan mewah nan megah

Berdiri kokoh laksana gelombang hempas karang

Gemerlap cahaya kemilau sadarkan hidup

Terkungkung dalam belenggu kemiskinan

Wajah kota yang tak selalu ramah

Beribu tangan hendak menjamah

Perubahan, gaya hidup penuh pesona

Terdengar ke seluruh pelosok desa

Walau tak tahu ingin berbuat apa

Mengadu nasib dengan cara tak biasa

Wajah kota...

Keraguan semakin mengusik harapan

Kelicikan, kesombongan, impian bersandar angan

Terbungkus dalam kebohongan semata

Wajah kota...

Ubahlah dengan rasa ketulusan tanpa kepentingan

Tanpa terpaksa hanya sebagai pencitraan

Tanpa mengharap kekayaan juga kekuasaan

Wajah kota...

Telah rapuh termakan usia

Mereka yang berkutat pada gerbong-gerbong tua

Mengais rezeki penuh peluh dan air mata

Wajah kota...

Terus akan berubah menjadi dewasa

Membawa mereka yang tegar serta sabar

Saat menjalani kejamnya ibukota

Wajah kota...

Kelak berbenah diri dengan melangkah pasti

Melepas rantai kecurangan dan kejahatan yang merenggut nurani kebenaran

Menusuk nilai keadilan mereka yang berharap kepastian

Wajah kota...

Menyisakan  harapan dan cita-cita

Pada mereka yang berjuang dengan tekad bulat

Mengubah kesengsaraan menjadi kemuliaan

(Ali Kusas)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun