Mohon tunggu...
Ali Anshori
Ali Anshori Mohon Tunggu... Freelancer - Ali anshori

Bekerja apa saja yang penting halal. Hobi olahraga dan menulis tentunya

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Jomblo Terhormat

22 Mei 2016   20:42 Diperbarui: 22 Mei 2016   20:48 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jomblo Terhormat

Biasanya anak muda paling galau kalau lagi malam mingguan, apalagi bagi mereka yang jomblo. Teman-temannya pada wakuncar sedangkan dia hanya berdiam diri di rumah, kalaupun nongkrong paling sama kawan-kawannya. Anggapan kebanyakan anak muda posisi jomblo tentulah sangat menyiksa.

Apa benar menyiksa karena gak punya pacar??

Sekarang kita survey tingkat kebahagiaan orang yang sudah punya pacar dan yang belum, masih bahagia yang mana ya?

1. Orang yang punya pacar punya kewajiban SMS, nelphon, BBM atau WA, kalau gak bakalan deh itu kelahi. Bayangkan saja hanya karena gak ada telphon kelahi? Aneh kan, apa mungkin kalau jomblo ngalami kayak gini?

2. Perlu modal, buat nelphon ataupun ngapelin pacar, apalagi kalau rumah sang pacar jauh

3. Orang yang punya pacar peluang dosanya juga lebih besar. Pertama saat dia ngegombalin pacarnya, kedua saat mereka berduaan dan bercumbu mesra, selanjutnya ya tentu saja banyak.

4. Kesempatan kumpul kawan jadi berkurang

Nah bagaimana dengan yang jomblo??

1. Dia tidak punya kewajiban nelphon pacar, SMS WA, BBM line dan lain sebagianya, terserah mau ngapain aja gak ada yang larang.

2. Gak perlu modal, untuk telphon pacar ataupun beli bensin untuk kendaraan karena dia tidak perlu ngapel.

3.Gak ada dosa, karena gak ada yang digombalin. Gak maksiat

So jadi bahagia mana yang punya pacar atau yang gak punya pacar? Jadi tenang saja bagi para jomblo, sebab jomblo lebih terhormat dari pacar gak jomblo tapi bermaksiat. Bagi yang sekarang masih punya pacar mending putusin saja deh. Tapi kalau sudah siap ajak nikah juga lebih baik, biar gak terus-terusan menambah dosa. Bagaimana menurut saudara?

Saran saya sih kalau sudah siap menikah, segeralah mencari pendamping hidup karena hidup anda akan lebih berkah. Gak perlu lama-lama nahan sakit hati karena seseorang, karena cara terbaik melupakannya adalah dengan menikah. Hehehe.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun