Crab mentality
Jika kita ketahui manusia yang terlahir kedunia ia memiliki keunikan dan kehebatannya masing-masing sesuai porsinya. Mengenali diri sendiri merupakan hal terpenting untuk mengetahuinya supaya bisa mengenali potensinya. Sebab hidup ini selalu berjalan kedepan tanpa tapi dan menunggu, berhenti, serta diam. Kemudian pencarian, dimana kita bisa menemukan jati diri sendiri ia akan mampu melewati disegala rintangan yang ada dan bisa menjalani hidupnya dengan baik.Â
Sebab hidup itu, harus berkembang dan menciptakan sesuatu hal yang bisa bermanfaat bagi banyak orang. Seperti halnya "Jika kita memaksakan kupu-kupu berenang", semua orang akan mengetahui bahwa kupu-kupu tersebut tidak akan bisa melakukannya ia potensinya terbang.Â
Artinya, tidak semua hewan memiliki potensi yang sama, walau sama hewannya tetapi mereka memiliki keunikan dan kehebatannya masing-masing. Dari sini bisa belajar bahwa setiap manusia yang terlahir pula sudah diberikan keahlian masing-masing jadi tidak bisa memaksakan kehendaknya harus ini, begitu, dan yang lainnya. Oleh karena itu perlu mengenal diri sendiri supaya kedepannya bisa menentukan arah kedepannya.
Pentingnya mengenal diri sendiri......
Bagaimana kamu untuk mengenali diri sendiri? Bukan hal yang tabu untuk mengenali pribadinya sendiri, akan tetapi diluaran sana banyak sekali yang masih belum bisa mengenali kepribadiannya masing-masing. Jika kita ketahui bahwa setiap orang memiliki cara masing-masing untuk mengenali jati dirinya sendiri. Tujuan mengenali diri sendiri supaya kedepannya bisa melangkahkan kaki tanpa harus tersesat dijalan dan mengetahui posisinya harus bagaimana atau melakukan sesuatu yang sesuai dengan kemampuan dirinya.Â
Kemudian dapat menentukan arah menuju muaranya yang hendak diinginkan tanpa harus bersenggolan, menikung, dan saling berkejaran layaknya lomba maraton dengan yang lainnya. Mengetahui hal-hal terkecil dari diri sendiri seperti apa yang disuka dan tidak serta dapat memahami orang lain dengan rasa toleransi yang tinggi. Dampaknya akan membaik kedepannya supaya tidak salah dalam tahap memilih atau menentukan sesuatu untuk menyambut yang akan datang.
Sebab hidup itu berusaha, berjuang, dan berkorban dengan skenario tuhan yang sudah diberikan tanpa harus saling menerkam dari belakang dan bukan saling menjatuhkan. Akan tetapi, semua kembali kepada pribadi masing-masing. Jika kita ketahui bahwa setiap orang memiliki kelebihan yang dapat dimaksimalkan potensinya dan kekurangan supaya terus berusaha belajar memperbaikinya. Adapun bergejolaknya hati selalu ikhlas menerima keadaan yang sudah ditetapkan tanpa mengurangi berusaha, berjuang dan berikhtiar sampai dititik penghambisan.Â
Dunia ini luas, tetapi tidak ada satupun yang sempurna namun jika berusaha menjadi lebih baik tidak ada salahnya bagi semua orang untuk selalu mencoba. Makanya kenapa perlu mengenal diri sendiri, supaya kita bisa tahu porsinya mana yang harus dikerjakan, diperbaiki, dan dapat memahami keadaan.Â
Sehubungan dengan pentingnya mengenal diri sendiri, ini berkaitan dengan karakter seseorang yang mencerminkan perilakunya disetiap hari yaitu istilah "Crab Mentality" atau mental kepiting. Istilah ini merupakan belajar dari sebuah "KEPITING", dimana banyak sekali yang mengemari masakan bernuansa seafood. Salah satunya kepiting yang menjadi primadonanya, selain rasanya yang lezat cara makannya memiliki keunikan tersendiri. Dibalik yang menawan rasanya kepiting ia merupakan hewan yang egois dalam beberapa hal.
Ada sebuah cerita dimana si kepiting ini berada dalam sebuah ember tanpa tutup, tali, dan air. Dibiarin saja dalam ember dengan beberapa ekor kepiting lainnya tanpa ada rasa sedikitpun khawatir. Sebab satu ekor kepiting berusaha kabur dari ember otomatis kepiting lainnya berusaha menariknya kembali. Prinsipnya "Jika aku gag bisa, maka kamu juga gag bisa".Â