Mohon tunggu...
Ali Muakhir
Ali Muakhir Mohon Tunggu... Penulis - (Penulis Cerita Anak, Content Writer, dan Influencer)

Selama ini ngeblog di https://www.alimuakhir.com I Berkreasi di IG @alimuakhir I Berkarya di berbagai media dan penerbit I (cp: ali.muakhir@gmail.com)

Selanjutnya

Tutup

Kurma Artikel Utama

Begini Cara Content Creator Meneladani Sifat-sifat Rasulullah SAW saat Ngonten

13 April 2022   07:33 Diperbarui: 13 April 2022   21:00 1335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seorang Content Creator Sedang Mengonsep (Foto dari Freepik)

Rasulullah Saw, sepanjang hidupnya dikenal sebagai individu yang jujur dan disukai setiap orang yang berhubungan dengan beliau. Rasulullah Saw, mempunyai sifat sidiq karena semua perkataan dan perbuatannya selalu dijaga oleh Allah. Apapun yang dikatakan oleh Rasulullah sesuai dengan fakta dan kebenaran.

Sebagaimana dijelaskan dalam firman Allah Swt, berikut, "Sungguh, Kami mengutus engkau dengan membawa kebenaran, sebagai pembawa berita gembira dan sebagai pemberi peringatan. Dan tidak ada satu pun umat melainkan di sana telah datang seorang pemberi peringatan." (QS. Fathir: 24)

2). Amanah

Pengertian Amanah secara bahasa berarti dipercaya atau tepercaya. Sedang menurut istilah aqidah dan syari'at agama, Amanah berarti segala hal yang dipertanggungjawabkan kepada seseorang, baik hak-hak itu milik Allah Swt, maupun hak hamba. Baik yang berupa benda, pekerjaan, perkataan, ataupun kepercayaan.

Dengan arti lain, apabila seseorang diserahkan suatu amanah, maka amanah itu wajib dipelihara, dilakukan, dan dilayani. Baik amanah berupa harta, kehormatan, wasiat, dan sebagainya.

Sejak kecil Rasulullah Saw, dikenal memiliki sifat amanah sehingga beliau sering dititipi harta, benda, pesan, dan sabagainya oleh masyarakat mekah. Rasulullah Saw, pun dipercaya menyampaikan wahyu yang diturunkan oleh Allah Swt, kepada umatnya. Rasulullah Saw, akan menyampaikannya secara baik-baik.

Sebagaimana firman Allah Swt, berbunyi "Wahai Rasul! Sampaikanlah apa yang diturunkan Tuhanmu kepadamu. Jika tidak engkau lakukan (apa yang diperintahkan itu) berarti engkau tidak menyampaikan amanat-Nya. Dan Allah Swt, memelihara engkau dari (gangguan) manusia. Sungguh, Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang kafir." (Q.S. Al Maidah: 67)

Seorang Content Creator Sedang Mengonsep (Foto dari Freepik)
Seorang Content Creator Sedang Mengonsep (Foto dari Freepik)

3). Tabligh

Kata Tabligh berasal dari bahasa Arab yang berasal dari akar kata balagha, yuballighu, tablighan, artinya menyampaikan. Tabligh adalah bagian dari sistem dakwah Islam. Tabligh berarti usaha menyampaikan dan menyiarkan pesan Islam yang dilakukan oleh individu maupun kelompok baik secara lisan maupun tulisan.

Secara istilah, Tabligh berarti memberikan informasi yang benar, pengetahuan yang faktual yang bisa menolong atau membantu manusia untuk membentuk pendapat yang tepat pada suatu kejadian atau berbagai hal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun