Mohon tunggu...
Ali Muakhir
Ali Muakhir Mohon Tunggu... Penulis - (Penulis Cerita Anak, Content Writer, dan Influencer)

Selama ini ngeblog di https://www.alimuakhir.com I Berkreasi di IG @alimuakhir I Berkarya di berbagai media dan penerbit I (cp: ali.muakhir@gmail.com)

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

JNE Membantu UKM Menembus Pasar Internasional

21 Juli 2019   11:42 Diperbarui: 21 Juli 2019   12:02 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Noneng Komara, Sekretaris Dekranasda Jabar (Foto Efi)

Sejak tahun 2015, JNE mempersiapkan JNE E-Commerce dan melakukan optimalisasi Mobile Applications, serta membangun 250 kantor operasional juga mempeluas jaringan hingga lebih dari 6000 outlet di seluruh Indonesia untuk bersaing dalam Asia Free Trade Area.

Dukungan JNE terhadap para UKM memang tidak main-main, selain dengan mengembangkan usaha dan terus berinovasi, JNE pun terus menambah moda angkutan untuk memenuhi kebutuhan. Hingga kini JNE memiliki 8.859 armada motor, 2.254 mobil dan truk

JNE memiliki 45 ribu pegawai yang tersebar di seluruh cabangnya di Indonesia. Ada 9.000 kurir yang berkeliling setiap harinya untuk mengirimkan barang dari 600 ware house ke 514 destinasi tujuan.  Untuk mempercepat proses pengiriman, setiap hari ada 300 flight yang siap terbang mendistribusikan pesanan. 

Inovasi terbarunya, saat ini JNE sedang merencanakan mendirikan proyek megahub di Jakarta untuk menangani proses pengiriman yang overload. Selain itu saat ini kurir JNE sudah dilengkapi dengan mobile device yang fungsinya seperti GPS.

Dalam waktu dekat juga, JNE akan terintegrasi dengan OVO dan Go-pay yang akan sangat membantu kita dalam proses pembayaran kiriman barang.  Jadi makin memudahkan pelanggan.

Komitment JNE untuk membantu berkembangnya para UKM ternyata diamini dan didukung pula oleh Sekretaris Dekranasda Jawa Barat, Noneng Komara.

Noneng Komara, Sekretaris Dekranasda Jabar (Foto Efi)
Noneng Komara, Sekretaris Dekranasda Jabar (Foto Efi)
Menurut Noneng, 98,84%  pengusaha di Jawa Barat  berasal dari pengusaha mikro alias UKM. UKM juga menjadi katup pengaman penyerap tenaga kerja hingga 74,07%  dan menyumbang pendapatan daerah Jawa Barat sekitar 40%.

Dekranasda bergerak membina UKM yang ada di kabupaten dan kota, terutama UKM yang bergerak di bidang craft. Sebagai bukti dari upayanya meningkatkan kerajinan di Jawa Barat, perajin yang inovatif dengan kualitas internasinoal, bulan Agustus 2019 nanti akan dikirim mengikuti pameran di di Moskow.

So, buat teman-teman yang punya usaha dan masih dalam skala UKM, jangan segan-segan untuk sering-sering berkunjung ke Dekranasda Jawa Barat yang berlokasi di Jl. Ir. Juanda Bandung. Selain akan mendapat banyak informasi, kita juga bisa mengikuti berbagai acara yang diadakan di sana. Kita juga bisa memamerkan produk kita di sana, lho. Yuuuk!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun