Mohon tunggu...
Alfrida Dianty
Alfrida Dianty Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Musik, Film, dan hiburan menarik lainnya menjadi hal yang saya sukai

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Elara Enchantia: Pengorbanan Magis

24 Januari 2024   00:24 Diperbarui: 24 Januari 2024   00:26 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Monster: Cepat kembalilah ke desamu, dan selamatkanlah desamu!!

(Elara, Calyx, dan Elara berlali menuju desa dengan harapan warga desa masih baik-baik saja)

Sesampai di desa, mereka melihat keadaan desa yang sudah hampir hancur oleh kekuatan hitam yang bangun setelah Elara membuka buku ajaib itu.

(Elara bingung harus apakan batu ini)

Elara: Lalu sekarang bagaimana menggunakan batu ini??

Hesper: Kamu harus mengorbankan hal paling berharga yang kamu miliki untuk dapat sepadan dengan batu ini, itu sebagai bayaran untuk batu ini.

Calyx: Jangan-jangan kamu berpikir untuk mengorbankan kekuatan yang kamu miliki untuk menolong seluruh desa?

Elara: Jika hanya itu satu-satunya cara, akan ku lakukan apa saja agar warga desa selamat dari kekuatan hitam ini!

Hesper: Tidak Elara, kau baru saja mendapatkannya setelah bertahun-tahun kau mencari tahu apa kekuatanmu.

Elara: Tanpa Enchantyxion aku hanya Elara. Tapi tanpa kalian dan warga desa bahkan Enchantyxion ini tidak ada gunanya bagiku!

(Dengan berat hati Elara membaca mantra untuk menghilangkan kabut hitam yang telah menghilangkan penduduk desa)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun