Mohon tunggu...
Alfred Benediktus
Alfred Benediktus Mohon Tunggu... Editor - Menjangkau Sesama dengan Buku

Seorang perangkai kata yang berusaha terus memberi dan menjangkau sesama

Selanjutnya

Tutup

Humor

Budi yang Jomblo

18 Desember 2024   13:30 Diperbarui: 18 Desember 2024   12:51 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Budi pemuda yang tidak sabaran, olahan GemAIBot, dokpri)

BUDI SANG JOMBLO

BUDI. Seorang pemuda yang sangat tidak sabar. Setiap kali dia membeli ketela rebus, ia selalu berteriak di depan penjualnya, "Cepat! Saya ini pelanggan VIP!"
Satu pagi, Budi pergi ke pasar dan melihat seorang penjual meracik es cincau. Dia berkata, "Eh, cepat! Saya punya banyak urusan!" Penjualnya yang tenang menjawab, "Sabarlah, Nak. Es ini butuh waktu."
Budi pun menggerutu, "Waktu?! Saya tidak punya waktu untuk menunggu!"
Sambil menunggu, Budi melihat sekelompok anak kecil sedang bermain. Mereka tertawa dan berlari-lari, sambil bercanda. Dapat ide, Budi bergabung, tetapi dia mulai merasa bahwa menunggu bisa jadi menyenangkan!
Setelah beberapa saat, minuman itu akhirnya siap. Budi mencicipi es cincau itu dan terkejut, rasanya luar biasa! Ia pun berteriak, "Ternyata menunggu itu enak yah!"
Si penjual sambil tersenyum berkata, "Lihat? Hidup itu bukan tentang cepat--cepat. Nikmati perjalanan menunggu!"
Budi pulang sambil tertawa, "Ya, saya tidak akan tergesa-gesa lagi, apalagi saat menanti jodoh!"
Sejak saat itu, Budi belajar bahwa terkadang, menunggu adalah cara terbaik untuk mendapatkan sesuatu yang luar biasa, termasuk jodoh yang tepat!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun