Dengan bertanya "Apa yang harus kami lakukan?" kita mengakui bahwa kita selalu memiliki ruang untuk tumbuh dan berkembang, untuk menjadi lebih baik, lebih mampu mencintai dan mendukung satu sama lain.
Dan jawabannya mungkin berbeda bagi setiap anggota keluarga, namun satu hal yang pasti, jawabannya akan selalu mengarah pada cinta dan kasih sayang, karena inilah yang Tuhan inginkan bagi kita.
Makna Spes Non Confundit dari Paus Fransiskus
Dalam ensikliknya, Paus Fransiskus mengajak kita untuk melihat keluarga sebagai pusat harapan dan kasih. Istilah "Spes Non Confundit" mengingatkan bahwa harapan tidak akan pernah mengecewakan. Harapan ini menjadi fondasi yang mengikat kita (keluarga) dalam perjalanan iman. Ketika keluarga berfokus pada kasih dan saling mendukung, mereka menciptakan ruang bagi harapan yang tumbuh dan membawa keceriaan.
Sebagai penutup, mari kita ingat bahwa dalam kebersamaan dan dalam pengharapan, kita dapat menghadapi tantangan hidup. Dengan berkumpul dalam doa, berbagi sukacita, dan menjaga kebersamaan sebagai keluarga, kita membangun sebuah komunitas iman yang kuat.
Di tengah perjalanan ini, mari kita menjadi berkat bagi satu sama lain dan terus berziarah dalam harapan, karena kita tahu bahwa Tuhan menyertai kita di setiap langkah.
Selamat menjalani Minggu Adven Ketiga, Minggu Gaudete, Minggu Sukacita karena Natal makin dekat, semoga kita semua senantiasa hidup dalam keceriaan dan pengharapan.
Salam dari Kaki Merapi, 15 Desember 2024
Alfred B. Jogo Ena
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H