Bacaan Pertama pada hari Minggu IV, 7 Juli 2024 diambil dari Nubuat Yehezkiel 2:2-5. Ada tiga point yang bisa kita renungkan sesuai dengan keadaan masa kini.
Pertama, seperti Yehezkiel yang diberikan tugas sebagai nabi di tengah bangsa Israel pada masa itu, kita juga memiliki tugas untuk menjadi saksi-saksi Kristus di tengah-tengah dunia yang membutuhkan keselamatan. Kita harus mampu memberi suara yang keras untuk mengembalikan umat manusia ke jalan yang benar dan memperingatkan mereka tentang bahaya yang mengancam jika tidak kembali kepada Tuhan.
Kedua, pada ayat 3, Yehezkiel diberitahu bahwa dia akan diutus kepada orang-orang yang keras kepala dan durhaka, tetapi dia harus tetap berbicara dengan penuh wibawa dan keberanian. Kita pun harus mempraktikkan iman dengan kokoh dan berani, bahkan di tengah-tengah tantangan hidup yang sulit. Kita harus terus memperkuat iman dan tidak mudah tertunduk oleh godaan atau pengaruh dunia yang merusak.
Ketiga, seperti bagi Yehezkiel yang disediakan sukacita dan sukacita dalam pelayanan Tuhan karena kesetiaannya, demikian juga kita akan menemukan sukacita dan kedamaian dalam berjalan dengan Tuhan, bahkan jika kita menghadapi kesulitan atau penolakan. Kita perlu bertekad untuk hidup setia dan penuh harapan di dalam Kristus, memercayai janji-janji-Nya dan percaya bahwa Dia adalah sumber kekuatan dan perlindungan kita.
Selamat hari Minggu keempat untuk kita semua.
Salam dari Kaki Merapi, 07 07 24
Alfred B. Jogo Ena
