Tulisan ini hanya sebuah gugatan kepada para pemangku kepentingan di dunia pendidikan, khususnya menteri agar lebih memperhatikan kesejahteraan guru, bukan sibuk dengan perubahan kurikulum yang kian hari kian menjadikan para guru sebagai petugas administrasi yang sibuk mencatat laporan dari A - Z, daripada menyiapkan materi untuk anak didik itu sendiri.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!