Mohon tunggu...
Alfonsus Tegar S
Alfonsus Tegar S Mohon Tunggu... Lainnya - Penikmat Literasi

Penikmat buku dan film. Setiap buku dan film yang saya nikmati selalu membuka perspektif baru dan memberi saya banyak hal untuk direnungkan serta dibagikan.

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Resensi Humankind: Buku yang Akan Mengubah Pandangan Anda Tentang Manusia

27 Januari 2025   23:35 Diperbarui: 27 Januari 2025   23:35 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bregman menawarkan perspektif baru yang segar tentang sifat manusia, mengajak pembaca untuk lebih percaya pada kebaikan sebagai kekuatan dasar manusia.

Kekurangan Buku

1. Optimisme yang Terkesan Terlalu Idealistis

Optimisme Bregman terkadang terlihat terlalu idealistis, terutama ketika ia membahas solusi tanpa menyentuh kompleksitas ketimpangan struktural yang lebih besar. Namun, ini tidak mengurangi nilai buku sebagai panduan untuk memulai perubahan kecil dalam lingkup pribadi maupun komunitas.

2. Pengulangan Ide di Beberapa Bab

Beberapa argumen kunci terasa diulang-ulang, yang dapat membuat pembaca jenuh pada beberapa bagian, meskipun kisah-kisah yang disajikan tetap menarik.

Kesimpulan: Kebaikan sebagai Dasar Peradaban

Humankind: Sejarah Penuh Harapan (A Hopeful History) adalah buku yang menantang narasi pesimis tentang manusia. Melalui kisah nyata dan riset mendalam, Rutger Bregman membuktikan bahwa di balik tragedi dan konflik, manusia cenderung memilih solidaritas, belas kasih, dan kerja sama.

Buku ini mengajak kita untuk tidak hanya memahami ulang sejarah, tetapi juga membangun masa depan yang lebih baik dengan percaya pada kebaikan manusia. Dalam dunia yang sering dihiasi berita buruk, pesan Bregman adalah pengingat bahwa kebaikan adalah kekuatan terbesar untuk menciptakan perubahan. Jika Anda mencari buku yang tidak hanya membuka wawasan, tetapi juga memberi harapan, maka Humankind adalah pilihan yang tepat. Dalam dunia yang sering dihiasi berita buruk, Bregman mengingatkan kita bahwa kebaikan manusia adalah kekuatan terbesar untuk menciptakan perubahan.

Humankind bukan hanya sebuah buku, tetapi juga sebuah ajakan untuk melihat dunia dan sesama dengan sudut pandang yang berbeda. Buku ini adalah pengingat bahwa masa depan yang lebih cerah dimulai dari kepercayaan kita terhadap kebaikan yang ada dalam diri sendiri dan orang lain. Setelah membaca buku ini, saya tidak hanya mendapat wawasan baru, tetapi juga optimisme untuk melihat dunia secara lebih penuh harapan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun