Merah Putih Tetap Dikibarkan Walau Ibu Pertiwi sedang Sakit

Paling tidak 17 Agustus saat ini, dengan situasi Ibu Pertiwi yang sedang sakit, memberikan makna khusus bagi keluarga saya, yaitu melawan lupa untuk tetap mengibarkan Merah Putih. Mengibarkan Merah Putih secara sederhana. 

Bagi saya, yang penting Merah Putih mengangkasa, walau langit mendung dan alam sekitarnya gelap. Merah Putih, bukti jiwa dan semangat keluarga saya untuk terus berjuang melawan Covid-19. Merah Putih dikibarkan untuk menaikan jiwa keluarga saya berjumpa dalam keheningan dengan semangat para pejuang negeri ini.

Dan akhirnya, Merah Putih dikibarkan untuk menandakan rasa syukur keluarga atas perlindungan Tuhan Yang Mahaesa  sehingga RI ini masih menjadi sebuah negara dan bangsa yang hidup damai, saling mengharga, saling menghormati dan saling membantu satu sama lain. Merah Putih harus menjadi jiwa keluarga, untuk tetap hidup dalam kesucian diri sebagai makhluk yang diciptakan oleh Tuhan Yang Mahaesa.

Pangkalpinang, 17 Agustus 2021