Orang tua memiliki tugas dan tanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan dan mendidik anak-anaknya yang diharapkan kelak menjadi orang yang berakhlakul karimah serta bisa hidup di tengah-tengah masyarakat dengan baik.
Dalam hadist disebutkan "Sesungguhnya orang yang merintis suatu kebaikan yang sesuai dengan ajaran-ajaran Islam maka dia akan mendapatkan pahala atas perbuatan baiknya sendiri dan juga pahala orang yang ikut melakukan kebaikan itu setelahnya."(HR. Nasa'i). Hadist tersebut menjelaskan bahwa usaha yang dilakukan untuk menanamkan dan mengajarkan ajaran-ajaran Islam akan mendapatkan pahala, hal itu juga berlaku kepada orang tua yang mendidik anaknya dengan baik.
Penjelasan tersebut juga sejalan dengan pernyataan bahwasannya "Anak adalah amanah yang diberikan kepada orang tuanya". Oleh sebab itu, orang tua sudah sepatutnya menjaga dan memberikan yang terbaik kepada anaknya.
Namun, orang tua juga terkadang salah dan lalai dalam mendidik anaknya. Padahal melalaikan hak-hak anak termasuk ke dalam perbuatan khianat terhadap amanah Allah SWT.
Allah SWT berfiman "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati  amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui." (QS. Al-Anfal [8]: 27)
Mendidik anak merupakan tanggung jawab yang besar dan banyak orang tua yang sudah mengetahuinya, tetapi tetap saja masih banyak orang tua yang abai, lalai, bahkan menganggap sepele masalah ini.Â
Dan ketika hal yang tidak diinginkan terjadi kepada anaknya seperti menyimpang dari aturan agama dan aturan sosial, melawan orang tua, berbuat kerusakan, barulah disitu orang tua mulai panik, bingung, marah dan kebanyakan malah menyalahkan anaknya.Â
Dan yang menyedihkan adalah banyak yang tidak sadar bahwasannya yang menjadi penyebab utama muncul sikap tersebut sebenarnya juga dari orang tuanya. Salah mendidik atau lalai kepada anak itu beraneka ragam bentuknya yang akhirnya memunculkan banyaknya kenakalan remaja.
Lantas, apa saja kesalahan orang tua yang sering dilakukan dalam mendidiknya anaknya?
1. Sering memberikan rasa takut pada anak
Terkadang ketika anak sedang menangis, kita sebagai orang tua justru malah menakut-nakutinya dengan sesuatu agar berhenti menangis, seperti menakut-nakutinya dengan jin, hantu, dan sebagainya.Â