Awan biru menggantung di angkasa
Membiaskan cahaya sang Surya
Menghangatkan hati yang membeku
Penawar hati yang merindu
Deburan ombak berkejar-kejaran
Menghantam pesisir pantai
Membasahi setiap langkah
Menghapus setiap jejak
Desiran angin bertiup lembut
Menenangkan jiwa yang sendu
Malang, 18 Oktober 2020
Kabupaten Malang Memiliki banyak destinasi wisata, salah satu wisatanya adalah pantai. Ada beraneka ragam pantai yang ada di Malang dengan berbagai keindahannya. Wisata pantai yang ada di Kota Bunga ini banyak tersebar di lintas selatan Malang. Salah satunya adalah Pantai Perawan atau pantai Sidoasri, pantai ini di sebut pantai Sidoasri karena pantai ini terletak di Desa Sidoasri, Kecamatan Sumbermanjing wetan, Kabupaten Malang.
Pantai ini masih sangat asri dan alami dengan air lautnya yang biru jernih dan pasir pantai yang berwarna coklat. Pantai ini masih jarang dikunjungi oleh wisatawan karena letaknya yang sedikit terpencil. Walaupun terpencil pantai Perawan ini memiliki keindahan yang berbeda dengan pantai yang lainnya.Â
Salah satu letak kekhasan dari pantai perawan ini adalah nama dari pantai ini karena namanya yang unik dapat mengundang rasa penasaran wisatawan. Dijuluki pantai Perawan karena banyaknya pepohonan yang tumbuh mengelilingi pantai dan menyembunyikan keindahan nya.Â
Keindahan lain dari pantai ini adalah bentuk cekungan yang ada membuat pantai ini seolah-olah diapit oleh dua bukit, teluk kecil yang ada di pantai Perawan ini seperti membentuk huruf "U" menambah keunikan dari pantai perawan ini.Â
Di sisi kanan dan Kirinya terdapat banyak pepohonan yang rindang, didahan pohon itu juga di buat banyak sekali ayunan yang menghadap langsung ke arah pantai, serta ada juga pondok dan rumah pohon yang menyuguhkan keindahan pantai bila dilihat dari ketinggian.Â
Di pantai sebelah barat banyak ditanami pohon Cemara untuk mencegah abrasi. Di balik rimbunnya pohon-pohon Cemara itu terdapat muara sungai yang sangat indah yang biasa digunakan warga untuk memancing. Di area pohon Cemara ini menjadi tempat favorit wisatawan untuk berfoto.
Panjang pesisir pantai Perawan ini sekitar 1 KM, dengan pasirnya yang lembut dan berwarna coklat cocok sekali digunakan untuk berjalan-jalan santai atau berolahraga.
Deburan ombak nya yang menghantam pantai dan memecah karang menambah kesan eksotis pada pantai Perawan ini, akan tetapi karena ombaknya yang cukup besar dan tinggi diharap wisatawan tidak berenang dan cukup bermain dipinggir pantai saja.
Selain itu desiran angin pantai dan kicauan burung-burung penghuni hutan di sekitar pantai menambah kesan damai dan nyaman untuk berlama-lama berada di pantai ini.
Didalam area pantai sudah disediakan fasilitas umum seperti, kamar mandi dengan air bersih, musholah, toko makanan dan juga tempat penyewaan tenda untuk wisatawan yang ingin camping. Pantai ini biasanya ramai dikunjungi pada akhir pekan atau libur nasional.
Penduduk disekitar pantai biasanya mencari ikan di sekitar pantai atau ketengah laut menggunakan perahu, terkadang penduduk juga mencari kerang yang ada dibawah pasir pantai untuk dijadikan lauk.
Secara administratif, ada 3 rute yang dapat digunakan bila kamu ingin berwisata ke pantai ini, yaitu:
1. Yang pertama, berangkat dari Malang Kota-Gadang-Bululawang-Turen-Sumbermanjing Wetan-Kedung Banteng-Sidoasri. Rute ini memakan waktu yang lumayan lama, jika kamu menggunakan rute ini kamu harus banyak bertanya kepada penduduk sekitar, karena jalan menuju pantai jauh dari Desa Sidoasri dan jalannya yang lumayan sepi.
2. Kedua, dari Malang Kota menuju keselatan kamu bisa mengikuti petunjuk ke arah pantai Sendang Biru, sebelum pom bensin terakhir terdapat pertigaan kamu bisa mengambil jalan yang lurus menuju ke Desa Klepu dan kamu ikuti petunjuk ke arah Desa Sidoasri.
3. Ketiga, rute yang terakhir adalah melewati Kecamatan Dampit, dari Malang Kota-Gadang-Bululawang-Turen-Dampit-Sukodono-Sidoasri. Jalur ini memangkas waktu lebih cepat dari jalur pertama dan kedua, kamu hanya menempuh waktu kurang lebih 2,5 jam sampai 3 jam saja.
Jika kamu ingin berkunjung ke pantai ini, kamu di sarankan menggunakan kendaraan roda dua karena akses jalannya yang terjal dan jalurnya yang menurun dan menanjak. Tapi sebaiknya kamu jangan menggunakan sepeda motor matic ataupun mobil karena akses jalan yang sulit, jika kamu menggunakan mobil akan membuat perjalanan menjadi lebih lama, dan sebaiknya motor yang kamu gunakan harus dalam kondisi yang baik untuk melewati jalur menuju pantai ini
Harga tiket masuk ke pantai Perawan ini cukup murah yaitu 5000 rupiah saja untuk satu motor dan 10.000 rupiah untuk mobil. Kamu bisa bermain sepuasnya di pantai Perawan ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H