Mohon tunggu...
Alfiana rafsanjani
Alfiana rafsanjani Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

man jadda wa jadda

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Cara Mengelola Stres dan Emosi Negatif

26 September 2019   11:42 Diperbarui: 15 April 2021   13:34 727
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi seseorang sedang stres dan memiliki emosi negatif (Sumber : tim gouw via unsplash.com)

Ini menjadi salah satu akibat dari emosi negatif yang diluapkan dan akhirnya menjadi sumbatan dalam diri. Sumbatan emosi yang ada tersebut menjadikan sikap seseorang tidak stabil. 

Dan apabila hal tersebut dibiarkan, maka bisa berdampak kepada tubuhnya. Saat emosi tersumbat dan oang naik. Apabila itu dibiarkan begitu saja, maka di dalam waktu yang lama bisa memunculkan penyakit jantung dan juga kanker. Dan tentu saja ini merupakan jenis penyakit berbahaya yang perlu dicegah sejak ini.

Hal tersebut adalah sesuatu yang mendasari bahwa seseorang hendaknya mengelola stress mereka dengan baik sehingga emosi negatif menjadi terkondisikan. 

Hal itu disebabkan karena pengelolaan stress yang tidak tepat bisa merusak lingkungan sekitar dan juga diri sendiri dari dalam.Di antara cara yang tepat untuk mengelola stress dan juga emosi negatif adalah dengan memakai writing therapy atau terapi menulis. Terapi menulis ini bisa menjadikan emosi Anda tersalurkan dengan sangat baik.

Bahkan, ini bisa menjadi metode pengelolaan emosi yang sangat aman dan tanpa adanya efek samping.Dengan adanya pelepasan semacam ini, stress Anda juga akan berkurang dan emosi pun menjadi kian stabil.

Di samping itu, Anda juga bisa menemukan suatu hikmah dari kejadikan yang ada. Juga bisa menjadi jembatan bagi seseorang untuk lebih instropeksi diri dibandingkan harus mencari kambing hitam. 

Karena kadangkala seseorang menjadi andil atas berbagai permasalahan yang datang kepada mereka.Selain itu, terapi menulis juga akan memberikan manfaat untuk lingkungan sekitar. Anda dan juga orang lain bisa mengambil pekajaran berharga dari masalah yang pernah dialami tersebut di masa mendatang. 

Sehingga, ketika di depan nanti ada masalah yang sama menghampiri.Maka tentu saja Anda sudah lebih berpengalaman untuk mengatasinya. Dan tentu saja itu bisa meningkatkan sikap bijaksana Anda. Dengan demikian, masalah akan semakin mudah untuk dihadapi.

Terapi menulis ini bisa dilakukan dengan berbentuk grup atau fasilitator tujuannya adalah agar satu sama lainnya bisa semakin menguatkan. Akan tetapi, jika tidak memungkinkan untuk membuat suatu grup, maka Anda pun bisa menuliskan pengalaman dan hikmah yang bisa diambil ari pengalaman tersebut di dalam diary.

Bagaimana pun bentuk dari tulisan tersebut tidak perlu dihakimi benar salahnya karena sejatinya itu adalah tempat untuk meluapkan emosi Anda. Dan tidak pula peduli apakah itu adalah bentuk maki, puisi atau cerita.

Sesudah itu, Anda pun bisa menuliskan suatu hikmah dari setiap perjalanan Anda. Juga bisa melihat berbagai tokoh yang menginspirasi yang menuliskan berbagai kegagalan di dalam perjuangan yang akhirnya menjadi kisah sukses masing-masing.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun