Cenderung lagu yang dipesan sama atau itu-itu saja
Jikalau orang yang berbeda, pesan lagu untuk diputar di radio pastilah selera musiknya berbeda. Namun jikalau orangnya sama, seleranya pun tetap sama meskipun akun yang dibuat gabung di radio adalah akun yang berbeda. Ketika lagu yang dipesan setiap harinya sama dan itu-itu saja, berpeluang beberapa akun tersebut adalah orang yang sama.
Waktu kehadiran yang sama
Intinya para akun bodong ini jika beraksi suka berjamaah. Jika yang satu hadir, beberapa akun lainnya hadir semua. Jika yang satu tidak hadir, beberapa akun lainnya juga ikut tidak hadir semua.
Karakter yang sama
Jika lagu yang dipesan tidak bisa terputar pastinya akan protes. Nah, cara protesnya ini biasanya juga bisa dibuat untuk identifikasi karena seseorang tersebut ketika marah akan mengeluarkan sikap aslinya dengan karakter yang sama.
Jika ada pertemuan pendengar tidak pernah hadir
Mana mungkin hadir jika ada pertemuan pendengar radio. Karena akun bodong selalu punya alasan tidak bisa hadir. Namun tetap ada satu yang hadir sebagai perwakilan yang menjadi admin utama para akun bodong tersebut adalah sosok yang misterius.
Cek medsos satu per satu akun bodong
Jika ditelusuri lebih jauh, para akun bodong ini bisa diidentifikasi dengan medsosnya rata-rata masih tergolong baru membuatnya. Kemudian teman atau pengikutnya sangat sedikit, bahkan tidak ada following dan followers alias benar-benar kosong. Tidak ada postingan artikel terbaru, walaupun ada postingan hanya sedikit sebagai syarat agar tidak terlihat sekali jika bodong. Terakhir gambar foto profil juga ambil dari internet semua.
*
Jika dilihat dari segi religius, sebenarnya hal seperti ini adalah Dosa karena ada permainan atau kebohongan besar di dalamnya. Untuk apa mencari keuntungan dibalik penderitaan orang lain. Para pendengar lainnya pun yang sesuai format satu orang dan hanya mendapat satu request lagu untuk diputar di radio, mereka tetap setia menunggu jatah satu lagunya terputar.
Namun karena para akun bodong makin melunjak dan menguasai request lagu-lagu lainnya, sehingga sebagai penyiar harus bisa mengidentifikasi mana akun bodong dan mana yang bukan.
Memang tidak ada seminar atau pelatihan khusus dari ilmu manajemen radio mengenai hal ini. Dan ini murni dari penulis atau penyiar sendiri yang mau tidak mau diharuskan mempunyai skill untuk identifikasi para akun bodong, agar tidak merugikan sesama pendengar lainnya.
Maka dari itu semoga artikel ini bermanfaat untuk beberapa orang yang mungkin membutuhkannya, terlebih pada satu karir yang sama.
Lantas, sikap apa sih yang bisa kita ambil ketika sudah mengetahui kebenaran tersebut? Apakah diam, abaikan, atau ditegur?
