Cari Jodoh lewat Kencan Online

Jomblo adalah suatu waktu tidak mengenakkan dalam hidup. Sendiri, kesepian, dan cuma gigit jari ketika malam minggu tiba. Namun yang bisa mengakhiri masa-masa tersebut hanyalah diri kita sendiri. Pilihannya mau atau tidak mengambil keputusan untuk maju ke depan dalam hal asmara.

Sebagai seseorang yang mengikuti tren media social dan juga aplikasi yang berkembang, saya pun mencoba keberuntungan 'Cari Jodoh' melalui beberapa pilihan aplikasi kencan online. Dari banyaknya aplikasi tambah teman tersebut, yang saya pilih hanya dua yaitu WeChat dan Tantan.

Untuk WeChat, cara penggunaan tambah teman baru alias jodoh baru adalah dengan menggoyangkan ponsel masing-masing. Kemudian akan dipertemukan dengan seseorang atau banyak orang yang pada saat itu menggoyangkan ponselnya juga. Dari situ kita bisa pilih mana pilihan teman baru yang akan kita ajak berkenalan untuk sebuah kelanjutan hubungan. Baik itu sekedar menyapa saja setelah itu selesai, atau menyapa salam perkenalan hingga sebuah hubungan yang lebih serius.

Pengalaman saya pribadi juga pernah mendapatkan jodoh atau pacar lewat aplikasi WeChat ini di masa lalu. Namun kekurangan dari aplikasi ini adalah menjodohkan kita dengan seseorang yang sedang menggoyangkan ponselnya saja pada saat atau waktu bersamaan. Selebihnya yang tidak menggoyangkan ponselnya pada waktu yang sama, tidak bisa dipertemukan dengan jodohnya.

Sementara yang menggoyangkan ponselnya pada waktu bersamaan tersebut tidak selalu adalah orang-orang yang lokasinya tidak jauh atau di sekitar kita. Sebaliknya yang kita temui karena sistemnya random, sehingga kita bisa berjodoh dengan seseorang yang jauh lokasinya dengan kita. Bisa jadi berbeda kota, berbeda provinsi, berbeda pulau, bahkan berbeda negara.

Jikalau sekedar teman biasa, hal tersebut tidak masalah. Namun jika ada kenyamanan hingga sebuah komitmen asmara di dalamnya, akan membuat dua hati tersebut terpaksa harus LDR (Long Distance Relationship) alias hubungan jarak jauh karena ada perbedaan waktu dan batasan jarak.

Saya pun saat itu berhasil menemukan kecocokan dengan seseorang. Kemudian punya komitmen dengan seseorang tersebut lewat aplikasi tersebut, juga terpaksa harus menjalin hubungan jarak jauh karena berbeda pulau. Bertahan beberapa tahun, kemudian kandas karena tidak kuat LDR.

Sedangkan aplikasi cari jodoh di tahun 2020 ini yang masih banyak diperbincangkan adalah Tantan. Terakhir jomblo kemarin juga sempat mencoba aplikasi ini. Bedanya dengan aplikasi sebelumnya, untuk Tantan ini bisa cari jodoh dengan orang-orang terdekat di sekitar kita. Sehingga peluang untuk mendapatkan jodoh jarak jauh itu sangat minim. 

Kelebihan kedua juga pilihan teman baru atau jodoh baru, bukan sistem yang menjodohkannya melainkan kita sendiri bisa memilih siapa saja yang kita terima sebagai teman baru bahkan jodoh baru kita. Ada sistem foto per akun juga, untuk memudahkan dalam memilih satu dengan yang lain. Yang dirasa cocok dengan kriteria dari face yang kita suka. 

Setiap aplikasi tambah teman baru atau cari jodoh tersebut pastinya punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dan setiap pengguna aplikasi cari jodoh tersebut juga punya visi misi yang berbeda. Ada pengguna yang memang serius ingin cari jodoh, sebaliknya ada juga yang sekedar iseng hingga bertujuan untuk memanfaatkan atau mempermainkan para hati yang kesepian karena terlalu lama menjomblo.

Jika kita dipertemukan dengan orang yang tepat hingga ke jenjang yang lebih serius lewat situs kencan online seperti ini, mungkin kita akan bersyukur dan ini sudah jalan atau takdir Tuhan mempertemukan lewat aplikasi cari jodoh. Sebaliknya jika kita dipertemukan dengan orang yang salah hingga merugikan diri sendiri bahkan keluarga kita, itu akan menjadi malapetaka dalam kehidupan yang anda jalani.

Misalnya seseorang yang anda kenal baik lewat kencan online, belum tentu baik di dunia nyata. Seperti kita bukan satu-satunya di hatinya karena ada banyak hati yang lain di posisi yang sama hingga kita menyebutnya Playboy dan Playgirl. Hingga memanfaakan dalam hal tertentu sampai ada pemerasan keuangan di dalamnya.

Aplikasi tersebut sebenarnya tujuannya baik untuk membantu kita dalam mengakhiri masa kejombloan tersebut. Namun yang kurang baik itu kan dari para penggunanya tidak semua bisa menggunakannya dengan baik. Yang sudah punya istri atau suami juga kadang masih main aplikasi ini dengan tujuan yang tidak bisa dimaklumi. Anak-anak kecil pun bisa belajar berpacaran dari aplikasi ini dan sedikit banyak bisa meresahkan kedua orang tua dalam pengawasan pergaulan sang anak.

Jikalau pengguna aplikasi cari jodoh ini digunakan orang yang tepat dan usia yang tepat dengan tujuan yang tepat, semua akan berjalan lancar sesuai visi misi aplikasi tersebut. Namun ketika seorang anak yang memakai aplikasi tersebut, yang bisa dilakukan orang tua adalah memberikan wejangan tentang bahaya yang bisa ia dapatkan jika menggunakan aplikasi ini dengan tidak bijak. Pastinya setiap orang tua punya pendekatan yang berbeda-beda pada buah hatinya masing-masing, karena yang lebih mengerti sifat atau karakter seorang anak hanyalah orang tua itu sendiri.

Seandainya mau lebih extream juga bisa dalam hal pengawasan, karena ada beberapa cara mengawasi ponsel anak lewat suatu aplikasi android yang terhubung dengan ponsel orang tua itu sendiri. Namun saya tidak ingin membahasnya lebih jauh karena hal itu nantinya akan merusak privacy anak tersebut.

Sebagai seorang anak pun, ia juga juga manusia yang mempunyai hak dalam artian privacy dirinya sendiri. Ia juga mempunyai hak untuk menentukan jalan hidupnya sendiri. Sebagai orang tua pun kita hanya bisa menasehati hal-hal yang baik, namun keputusan dikembalikan atau tetap ada pada anak tersebut sendiri. Dan yang pasti setiap keputusan pasti ada tanggung jawabnya. Jika sang anak sudah mengambil suatu keputusan, ia juga harus belajar dan siap menerima konsequensinya alias tanggung jawab di dalamnya. Baik itu hal yang baik atau hal sebaliknya.

Lain cerita ketika anda adalah salah satu jomblowers dan menggunakan aplikasi cari jodoh manapun, tips dari saya anda bisa memilih seseorang yang disuka terserah anda. Namun jangan terburu-buru untuk mengajaknya bertemu atau mau kalau diajak bertemu dalam waktu yang singkat. Ketahuilah ia masih orang asing, dan beri batasan yang mau anda temui adalah seseorang yang sudah lama dikenal atau dekat dengan anda sudah sekian lama. Minimal kenal dan dekat dengannya setidaknya 3 (tiga) bulan. Baru anda bisa putuskan mau atau tidak bertemu dengannya. 

Jangan terburu-buru bertemu dengan orang asing bahkan yang anda kenal baik sekalipun lewat aplikasi tersebut. Anda tetap harus memotivasi diri untuk tetap waspada dengan banyak hal yang terjadi dan mempertimbangkan konsequensi apa saja dibalik keputusan anda.

Sedangkan jika anda memutuskan untuk bertemu dengan kenalan baru anda lewat aplikasi cari jodoh tersebut, pilihlah tempat pertemuan itu adalah tempat umum. Contohnya seperti tempat makan, tempat wisata yang ramai. Jangan mau diajak bertemu di tempat yang sepi-sepi seperti di sebuah gedung A, atau disuruh menunggu di lokasi B, atau malah mengajak anda bertemu di sebuah kamar hotel. Kedewasaan dan kebijakan anda dalam hal ini yang akan memutuskan. 

Cinta itu suatu proses pendewasaan diri, pencarian jati diri, dan pencarian tambatan hati. Ia jodoh kita pun selalu punya cara bagaimana bisa masuk dalam kehidupan kita. Jodoh pun sering kali datang tidak jauh dari rutinitas kita dalam kesehariannya. Jodoh pun bisa datang dari banyaknya profesi di dalam maupun di luar kesamaan profesi kita masing-masing. Dan ia yang ditakdirkan menjadi jodoh kita, akan selalu punya cara membuat celah dalam diri kita bisa dianggap sempurna oleh hati yang memang ditakdirkan untuk anda.

Semoga yang sudah punya pasangan, bisa lebih langgeng dengan pasangannya masing-masing. Yang belum terlihat jodohnya juga segera didekatkan dengan cara yang tepat dan di waktu yang tepat. Amiin.

Salam, @Alfira_2808